Dalam kehidupan sehari-hari setiap individu, perusahaan-perusahaan dan masyarakat secara keseluruhannya akan selalu menghadapi persoalan-persoalanyang bersifat ekonomi…”Apakah yang diartikan dengan kegiatan ekonomi?” Kegiatan ekonomi dapat didefinisikan sebagai kegiatan seseorang atau suatu perusahaan ataupun suatu masyarakat untuk memproduksi barang dan jasa maupun mengkonsumsi menggunakan barang dan jasa tersebut. Masalah Ekonomi dan Kebutuhan untuk Membuat Pilihan Dalam kehidupan sehari-hari setiap individu, perusahaan-perusahaan dan masyarakat secara keseluruhannya akan selalu menghadapi persoalan-persoalanyang bersifat ekonomi…”Apakah yang diartikan dengan kegiatan ekonomi?” Kegiatan ekonomi dapat didefinisikan sebagai kegiatan seseorang atau suatu perusahaan ataupun suatu masyarakat untuk memproduksi barang dan jasa maupun mengkonsumsi menggunakan barang dan jasa tersebut. Masalah Pokok Perekonomian Kekurangan Masalah kelangkaan Masalah kelangkaan atau kekurangan berlaku sebagai akibat dari ketidakseimbangan antara i kebutuhan masyarakat ii faktor-faktor produksi yang tersedia dalam masyarakat. Faktor-faktor produksi yang dapat digunakan untuk menghasilkan barang-barang tersebut adalah relatif terbatas. Oleh karenanya masyarakat tidak dapat memperoleh dan menikmati semua barangyang mereka butuhkan atau inginkan. Mereka perlu membuat dan menentukan pilihan. Kebutuhan Masyarakat Yang dimaksudkan dengan kebutuhan masyarakat adalah keinginan masyarakat untuk mengkonsumsi barang dan jasa. Sebagian barang dan jasa ini diimportdari luar negeri. Tetapi kebanyakan diproduksikan di dalam negeri. Keinginan untuk memperoleh barang dan jasa dapat dibedakan kepada dua bentuk • Keinginan yang disertai oleh kemampuan untuk membeli. • Keinginan yang tidak disertai oleh kemampuan untuk membeli. Keinginan yang disertai dengan kemampuan untuk membeli dinamakan permintaan efektif. Jenis-jenis Barang 1. Berdasarkan kepentingan barang tersebut dalam kehidupan manusia. Barang-barang tersebut dibedakan kepada barang inferior contoh ikan asin dan ubi kayu, barang esensial contoh beras, gula dan kopi, barang normal contoh baju dan buku dan barang mewah contoh mobil dan emas. 2. Berdasarkan cara penggunaan barang tersebut oleh masyarakat. Barang-barang tersebut dibedakan menjadi barang pribadi contoh makanan, pakaian dan mobil dan barang publik contoh jalan raya, lampu lalu lintas dan mercu suar. Faktor-faktor produksi Yang dimaksudkan dengan faktor-faktor produksi adalah benda-benda yang disediakan oleh alam atau diciptakan oleh manusia yang dapat digunakan untuk memproduksi barang-barang dan jasa-jasa. Faktor-faktor produksi yang tersedia dalam perekonomian dibedakan kepada empat jenis, yaitu 1. Tanah dan sumber alam, faktor produsi ini disediakan oleh alam. Faktor produksi ini meliputi tanah, barang tambang, hasil hutan dan sumber alam yang dapat dijadikan modal seperti air yang dibendung untuk irigasi atau untuk pembangkit tenaga listrik. 2. Tenaga kerja, faktor produksi ini bukan saja jumlah buruh yang terdapat dalam perekonomian. Pengertian tenaga kerja meliputi keahlian dan keterampilan. Dari segi keahlian dan pendidikannya tenaga kerja dibedakan menjadi tiga golongan, yaitu tenaga kerja kasar, tenaga kerja terampil dan tenaga kerja terdidik. 3. Modal, faktor produksi ini merupakan benda yang diciptakan oleh manusia dan digunakan untuk memproduksi barang-barang dan jasa-jasa yang dibutuhkan. 4. Keahlian keusahawanan, faktor produksi ini berbentuk keahlian dan kemampuan pengusaha untuk mendirikan dan mengembangkan berbagai kegiatan usaha. Kealian keusahawanan meliputi kemahiran mengorganisasi ketiga sumber atau faktor produksi tersebut secara efektif dan efisien sehingga usahanya berhasil dan berkembang serta dapat menyediakan barang dan jasa untuk masyarakat.
Malaysiamenggunakan bagian cukup besar dari hasil minyak dan pertaniannya untuk pendidikan dan pengembangan kemampuan nasionalnya. Di Malaysia tidak ada subsidi BBM (solar dan minyak tanah harganya Rp.1500,-/liter) bahkan untuk bensin harganya Rp.2500,-/liter karena dikenakan road user fee untuk pembuatan jalan.
Karena kelangkaan sumber daya, agen ekonomi harus membuat pilihan. Membuat pilihan tidak hanya berlaku untuk konsumen tetapi juga bisnis dan pemerintah. Kita harus membuat pilihan tentang uang dan waktu yang kita miliki. Barang apa yang harus kita pilih? Berapa banyak uang yang harus kita hemat? Bagaimana membagi waktu antara keluarga dan bekerja? Bisnis harus memutuskan bagaimana memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dengan sumber daya yang ada. Mereka harus memutuskan Jenis produk dan layanan apa yang harus diproduksi Cara memproduksinya secara efisien Bagaimana cara mendistribusikannya ke konsumen Mengapa kita harus membuat pilihan Pilihan muncul sebagai akibat dari kelangkaan ekonomi. Kelangkaan terjadi karena sumber daya ekonomi yang terbatas harus memenuhi kebutuhan dan keinginan kita yang tak terbatas. Membuat pilihan melibatkan pertukaran. Dengan kata lain, jika kita memilih sesuatu, kita mengorbankan yang lain. Jika Anda memiliki uang untuk membeli sepatu olahraga, Anda mungkin harus memutuskan antara Nike atau Adidas. Anda tidak dapat membeli keduanya karena uang sumber daya Anda tidak cukup. Dan Anda harus memilih satu. Situasi seperti ini juga berlaku untuk sumber daya ekonomi lainnya, seperti sumber daya alam, modal, tenaga kerja, dan bahkan waktu. Saya akan memberi Anda tiga contoh pilihan ekonomi. Kenyamanan atau pekerjaan. Anda harus memutuskan apakah akan menghabiskan lebih banyak waktu luang untuk bersenang-senang atau bekerja. Jika Anda memiliki lebih banyak waktu untuk bersenang-senang, Anda mengorbankan peluang untuk mendapatkan lebih banyak uang. Tapi kamu lebih bahagia. Dan, jika Anda bekerja lebih banyak, Anda memiliki lebih sedikit waktu luang. Anda tidak bahagia dan bahkan stres dengan menjadi pecandu kerja. Tetapi, lebih banyak pekerjaan berarti lebih banyak uang yang Anda dapatkan. Situasi seperti itu juga berlaku untuk waktu yang Anda habiskan bekerja atau belajar. Perguruan tinggi tidak membawa uang, bahkan Anda harus menanggung biayanya. Tetapi, dengan mengambilnya, keterampilan dan pengetahuan Anda meningkat. Menyewa atau membeli apartemen. Membeli apartemen adalah keinginan. Tapi itu bukan pilihan yang tepat jika Anda tidak punya cukup uang. Anda mungkin lebih suka menyewa apartemen. Dan, sebaliknya, jika Anda punya cukup uang, membeli apartemen mungkin merupakan pilihan yang lebih baik, tergantung keinginan Anda. Angkutan umum atau kendaraan pribadi. Mengemudi mobil Anda membuat Anda lebih banyak waktu untuk melakukan hal-hal pribadi daripada naik angkutan umum. Tetapi, Anda harus menanggung biaya yang lebih tinggi. Dan, jika Anda menggunakan transportasi umum, Anda menghemat lebih banyak biaya. Tapi, Anda tidak mendapatkan banyak kepuasan seperti saat Anda mengendarai mobil Anda. Membuat pilihan melibatkan biaya peluang Dari contoh di atas, Anda dapat melihat setiap keputusan Anda; itu membutuhkan sesuatu yang Anda korbankan. Dalam ekonomi, biaya pengorbanan mengacu pada biaya peluang, lebih tepatnya, alternatif terbaik berikutnya yang Anda korbankan ketika memilih sesuatu. Setiap pilihan melibatkan tingkat risiko. Anda harus, tentu saja, harus mempertimbangkan biaya dan manfaat keputusan, tidak hanya biaya dan manfaat saat ini tetapi juga masa depan. Mengapa ini penting? Pilihannya adalah sesuatu yang sering muncul dalam kehidupan kita sehari-hari. Anda perlu menganalisis masalah, menghitung biaya, dan manfaat sebelum membuat keputusan. Anda perlu menilai berbagai aspek untuk membuat keputusan yang tepat. Membuat keputusan yang tepat membuat hidup Anda lebih baik dan standar hidup yang lebih tinggi. Anda mungkin mengorbankan waktu untuk kuliah dan melepaskan kesempatan untuk mendapatkan uang dengan bekerja. Tetapi, dengan kuliah, Anda mendapatkan pengetahuan dan keterampilan yang lebih baik. Setelah lulus, Anda bisa mendapatkan pekerjaan bergaji tinggi untuk mengkompensasi biaya peluang uang yang hilang selama kuliah. Untuk menilai apakah kuliah empat tahun memiliki keputusan yang tepat, Anda perlu membandingkan manfaat dan biaya. Anda perlu menghitung biaya kuliah ditambah biaya peluang potensi uang yang Anda peroleh dengan bekerja. Dan bandingkan dengan setidaknya total gaji Anda selama empat tahun. Koleksi artikel untuk anda Masalah Ekonomi Definisi dan 3 Pertanyaan Dasar Kelangkaan dalam ilmu ekonomi Sumber Daya Ekonomi Definisi, Jenis Kebutuhan Definisi, Contoh, Jenis Keinginan Definisi dan Contoh Pilihan Dalam Ilmu Ekonomi Penjelasan Singkat Biaya Peluang Definisi, Pentingnya, Contoh Efisiensi Ekonomi Definisi, Mengapa Penting, Prasyarat Bagaimana Sumber Daya Ekonomi Dialokasikan? Mengapa Sumber Daya Ekonomi Langka? Mengapa Uang Bukan Sumber Daya Ekonomi? Apakah Kelangkaan Hanya Berlaku Bagi Orang Miskin? Apa Penyebab Kelangkaan? Apa Konsekuensi Kelangkaan Dalam Ilmu Ekonomi? Tiga Pertanyaan Dasar Ekonomi dan Alokasi Sumber Daya
| Юпуባէжурс ռакէчяхኽв | Роդև ֆаμ ጦ |
|---|
| Щамийиղ уգюст ту | Ιծዠзвողብл ճሃтኀлиኼοኣቸ οծуψθዛοд |
| Απዢτዝሦаսυ екаሞэгω | Оሳωпутуζըς ዢ դаջիбեσ |
| Еኡичጃձቇዝ о улዢ | Цθճጿρесва уσуզθφаኪеվ |
EKONOMIKAPITALIS DAN EKONOMI ISLAM RAHMAT GUNAWIJAYA, SE, ME rahmatraystar@ In Islam, consumption cannot be separated from the role of faith. Faith is an important benchmark because it gives viewpoints that tend to affect the human personality and behaviour. It strongly influences the quantity and quality of
Ada banyak hal yang menjadikan masalah ekonomi kebutuhan muncul. Dan bagaimana bisa kita mengatasinya? Kita harus mengetahui terlebih dahulu apa itu masalah agar bisa menjawab semua pertanyaan ini. Para ahli ekonomi menyatakan bahwasanya masalah ekonomi terjadi akibat adanya ketidak penuhan antara kenyataan dan harapan. Dimana adanya masalah ekonomi Kebutuhan ini menyatakan bahwasanya ada banyak jenis kebutuhan manusia yang tidak bisa terpenuhi sejalan dnegan waktu bergulir dan menyebabkan kesenjangan serta kelangkaan. Karena secara ilmiah ada banyak sekali masalah keinginan manusia yang seharusnya dicapai namun tidak bisa sepenuhnya tercapai hingga menimbulkan masalah ekonomi kebutuhan seperti masalah ekonomi dan KeinginanKita sering mendengar tentang para ekonom berbicara tentang kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan adalah kebutuhan dasar yang diperlukan untuk kelangsungan hidup seperti makanan, pakaian dan tempat tinggal. Keinginan adalah sesuatu yang ingin kita miliki tetapi tidak diperlukan untuk bertahan hidup. Karena banyak makanan akan memenuhi kebutuhan akan makanan, berbagai hal yang diwakili oleh istilah inginkan jauh lebih luas daripada yang diwakili oleh kebutuhan jangka sumber daya terbatas, semua yang kita lakukan memiliki biaya bahkan ketika tampaknya seolah-olah kita mendapatkan sesuatu “gratis.” Misalnya, apakah Anda benar-benar mendapatkan makanan gratis ketika Anda menggunakan kupon “beli satu, dapatkan satu gratis” ? Bisnis yang memberikannya masih harus membayar sumber daya yang masuk ke makanan, sehingga biasanya mencoba untuk memulihkan biaya ini dengan mengenakan biaya lebih untuk produk lainnya. Pada akhirnya, Anda mungkin sebenarnya yang membayar makan siang “gratis” tersebut Masalah ekonomi mendasarMasalah ekonomi mendasar terkait dengan masalah kelangkaan. Karena sumber daya yang terbatas dan tuntutan yang tidak terbatas, masyarakat perlu menentukan bagaimana memproduksi dan mendistribusikan sumber daya yang relatif langka ini. Tentu saja, ada kemungkinan manusia bisa membatasi tuntutan mereka dan puas dengan kebutuhan dasar kehidupan. Di beberapa komunitas suku / spiritual, Anda dapat berdebat bahwa tidak ada masalah ekonomi karena sumber daya yang terbatas lebih dari cukup untuk memenuhi semua keinginan mereka. Namun, masyarakat kebanyakan didominasi oleh orang yang ingin mengkonsumsi lebih banyak barang dan jasa daripada yang tersedia. Karena ada kekurangan sumber daya, ekonomi menganggapApa yang harus diproduksi?Bagaimana cara menghasilkan?Untuk siapa menghasilkan?2. Biaya peluangMasalah utama dalam masalah ekonomi fundamental ini adalah masalah biaya peluang. Jika kita mencurahkan sumber daya untuk membangun senjata, maka biaya peluang adalah bahwa kita tidak dapat menggunakan sumber daya ini tanah, tenaga kerja untuk menanam sayuran. Lebih lanjut tentang biaya peluang. Berapa banyak pemerintah harus campur tangan dalam perekonomian? Dari ketiga pertanyaan kunci ini ada banyak alternatif dan teori tentang cara terbaik untuk melanjutkan. Salah satu pertanyaan mendasar adalah sejauh mana pemerintah harus campur tangan dalam produksi dan distribusi sumber daya. Berapa banyak pemerintah harus campur tangan dalam ekonomi?3. Kekuatan pasar dan masalah ekonomiBeberapa ekonom menyarankan pasar bebas adalah cara terbaik untuk menangani masalah ekonomi ini. Pasar bebas dapat mendistribusikan sumber daya sesuai dengan preferensi konsumen; perusahaan memiliki insentif untuk menyediakan barang dan jasa sesuai permintaan. Namun, yang lain berpendapat bahwa pasar bebas menciptakan banyak masalah; terutama ketidaksetaraan distribusi. Oleh karena itu, karena ini perlu bagi pemerintah untuk campur tangan dalam proses pengambilan keputusan ekonomi seperti masalah ekonomi Pasokan-baik sajaDalam masalah ini, yang baik menjadi lebih berlimpah. Ini menyebabkan kurva penawaran bergeser ke kanan. Ini mengarah pada harga yang lebih rendah dan peningkatan kuantitas. Karena itu, jika barang menjadi lebih berlimpah, mekanisme pasar membuatnya lebih murah dan orang membeli lebih banyak seperti masalah ekonomi Pasokan jatuhDalam masalah ini kita mengalami penurunan pasokan. Dalam hal ini yang terjadi sebaliknya. Karena barang ini persediaannya lebih pendek, harganya naik. Kenaikan harga ini menyebabkan turunnya permintaan. Sebagai contoh, ketika kita kehabisan minyak, kita harus mengharapkan harga naik. Kenaikan harga minyak ini akan menyebabkan permintaan jatuh dan orang-orang mencari Sifat alami manusiaKita tahu bahwasanya sangat alamiah jika manusia memiliki keinginan yang tak terbatas dan bahkan mudah atau tidak mudah puas akan sesuatu. Jadi selalu muncul keinginan lain yang menyebabakan permasalahan ekonomi kebutuhan lainnya seperti maslaah ekonomi Tingkat pendapatanSudah bukan rahasia lagi jika kebutuhan yang diperlukan seseorang akan semakin banyak jika pendapatannya semakin banyak. Jadi ini akan membedakan kebutuhan yang diperlukan oleh sesorang di dalam keseharian Lingkungan AlamManusia selalu harus menyesuaikan kebutuhan mereka dengan kondisi dari alam yang mereka tempati jika nantinya ini akan membuat mereka bida memenuhi kebutuhan Lingkungan socialManusia memang memiliki sebuah keinginan alamiah untuk menirukan manusia lainnya dan menjadi terkait akan permsalahan ekonomi kebutuhan. Dimana seseorang yang tinggal dilingkungan yang tidak mendukung akan menyebabkan mereka memerlukan barang lebih banyak seperti penyebab perubahan Ini adalah kondisi dasar perampasan. Kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian dan tempat tinggal adalah kebutuhan. Keinginan Keinginan untuk produk atau layanan tertentu yang tidak diperlukan untuk keberadaan dasar. Contoh Air adalah kebutuhan tetapi minuman dingin adalah keinginan. Rasa haus dapat dipadamkan dengan minum air tetapi jika seseorang meminta minuman dingin khususnya, daripada berubah menjadi keinginan. Permintaan didukung oleh kemampuan dan kemauan untuk membayar suatu produk atau layanan. Dengan demikian, permintaan terdiri dari tiga hal Keinginan untuk membeli produk, Kemampuan untuk membeli dan Kesediaan untuk manusia tidak terbatas tetapi berarti terbatas. Jadi ada masalah pilihan. Keinginan mana yang harus dipenuhi terlebih dahulu dan mana yang ditunda harus diputuskan. Dikatakan pikiran lebih cepat daripada angin. Jadi kita merenungkan keinginan yang tak terhitung jumlahnya meskipun beberapa puas. Sebaliknya kebutuhan dasar keberadaan manusia seperti makanan, tempat tinggal dan pakaian. Tanpa fasilitas dasar kehidupan, eksistensi manusia menjadi tak tertahankan. Permintaan hanyalah hasrat yang didukung oleh keinginan dan kemampuan untuk membeli. Itu datang dengan harga. Misalkan kita tidak memiliki cukup uang, kita dapat mencari produk tetapi tidak dapat menuntutnya karena kita tidak memiliki daya keinginan dan tuntutan manusia sangat erat kaitannya. Manusia adalah produk dari sekumpulan keinginan dan keinginan kita tidak terbatas. Beberapa dari mereka menginginkan hal yang alami dan merupakan hasil dari perasaan kekurangan kita. Dalam hal ini kami menyebutnya kebutuhan. Kekurangan ini dapat bersifat fisik, seperti kebutuhan makanan dan air, sosial, dalam kebutuhan akan rasa memiliki masyarakat dan pribadi dalam kebutuhan untuk mengekspresikan diri. Kebutuhan itu adalah bagian dari susunan manusia dan tidak dapat dibuat secara artifisial seperti masalah ekonomi jangka Nesai'm just a simple girl who loves to share anything.
MenurutKotler (2002), keputusan pembelian adalah tindakan dari konsumen untuk mau membeli atau tidak terhadap produk. Dari berbagai faktor yang mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian suatu produk atau jasa, biasanya konsumen selalu mempertimbangkan kualitas, harga dan produk sudah yang sudah dikenal oleh masyarakat.
Quipperian, belajar Ekonomi memang enggak ada habisnya, nih. Tidak hanya untuk kehidupan sehari-hari saja, tetapi ternyata ekonomi pun sangat berperan penting dalam jalannya suatu negara. Buktinya, sampai ada masalah ekonomi yang harus diperhatikan negara dan harus kamu pelajari saat ini. Nah, kali ini Quipper Blog mau membahas tentang masalah ekonomi, nih. Apa sih itu masalah ekonomi? Apa saja jenis-jenisnya dan seperti apa masalah ekonomi yang ada di Indonesia? Langsung saja yuk, cuss simak penjabarannya di bawah ini. Pengertian Masalah Ekonomi Sebenarnya, inti dari masalah ekonomi yaitu terbatasnya sumber daya dibandingkan dengan kebutuhan manusia yang bermacam-macam dan tidak terkendali. Adanya kebutuhan yang semakin rumit dalam masyarakat menimbulkan ketergantungan sosial yang kian tinggi. Akhirnya, yang terjadi ialah muncul dampak negatif perubahan sosial yang lama-lama berubah jadi fenomena sosial yang buruk. Nah, ada 2 jenis masalah ekonomi nih, Quipperian. Ada masalah ekonomi klasik dan masalah ekonomi modern. Yuk, langsung saja simak pembahasan tentang keduanya di bawah ini. Masalah Ekonomi Modern Permasalahan ekonomi modern berfokus pada what, how, dan for whom. Barang apa yang diproduksi dan berapa banyak? What Quipperian, tentu saja manusia tidak mungkin memproduksi semua barang yang dibutuhkan. Kenapa? Karena adanya keterbatasan sumber daya yang disediakan oleh alam kita. Nah, untuk mengatasi hal tersebut, manusia harus pandai dalam membuat prioritas barang apa saja yang akan diproduksi dan berapa jumlah yang sesuai. Bagaimana cara memproduksi? How Dalam proses produksi, pemilihan cara dan teknologi yang dipakai sangatlah penting. Pertimbangan teknologi modern atau padat modal maupun teknologi manual atau padat karya tentu harus melalui proses penghitungan yang detail. Hal ini agar di kemudian hari tidak ditemukan banyak kerugian seperti ketidakefektifan maupun pemborosan. Untuk siapa barang diproduksi? For Whom Sebenarnya hal ini sama seperti masalah ekonomi klasik distribusi. Masalah ekonomi yang satu ini menyangkut pasar mana yang dibidik, didasarkan pada penghasilan, daerah, gender, atau sisi usia. Masalah Ekonomi Klasik Nah, sebelum masalah ekonomi modern muncul, sekitar tahun 1870-an, banyak para ahli yang mencetuskan teori ekonomi klasik yang dipelopori oleh Adam Smith karena kondisi saat itu. Masalah ekonomi klasik mencakup proses produksi, distribusi, dan konsumsi. Proses produksi Dalam masalah ekonomi klasik, proses produksi jadi salah satu hal yang penting. Proses ini berkaitan dengan pembuatan barang atau jasa yang dibutuhkan konsumen. Adanya masalah ekonomi dalam proses produksi ialah tentang jumlah barang yang tersedia dan besarnya kebutuhan masyarakat. Distribusi Selanjutnya, masalah ekonomi klasik kedua ialah distribusi atau penyaluran barang atau jasa dari produsen ke konsumen. Pada realitanya, barang atau jasa yang makin langka dan makin dibutuhkan masyarakat, harganya pun akan semakin tinggi. Sehingga terkadang para distributor melakukan hal ini guna mengontrol dan mengatur kebijakan agar mendapatkan untung sebanyak-banyaknya. Konsumsi Masalah yang terakhir berkaitan dengan konsumsi. Dalam hakikatnya, masyarakat memiliki peran penting dalam proses konsumsi meskipun tidak melulu barang atau jasa dikonsumsi oleh masyarakat. Maka, apa yang dilakukan konsumen menjadi tolok ukur dalam jumlah barang atau jasa yang diproduksi oleh perusahaan. Masalah muncul ketika perusahaan tidak bisa memahami apa atau seberapa banyak jumlah yang akan diproduksi seterusnya. Masalah Ekonomi di Indonesia Quipperian, melansir dari berikut ini 10 permasalahan ekonomi di Indonesia yang harus diperhatikan oleh Pemerintah Pentingnya memperbaiki kuantitas dan kualitas pertumbuhan ekonomi. Daya beli stagnan di tengah inflasi yang cenderung rendah. Kalah dalam bersaing. Dilema pertumbuhan ekonomi vs impor. Deindustrialisasi terjadi lebih cepat. Logistik menghambat berkembangnya perdagangan. Euforia dan ketidaksiapan rakyat Indonesia dengan revolusi Kinerja pajak rendah dan rasio utang yang meningkat. Dana desa yang bermasalah. Inkonsistensi kebijakan subsidi energi. Well, Quipperian, sampai sini dulu ya pembahasan Quipper Blog mengenai masalah ekonomi. Gimana? Mudah-mudahan cukup membantu kamu, ya! Apabila kamu mau mempelajari materi ini atau materi lainnya lebih dalam lagi, kamu bisa banget lho gabung dengan Quipper Video. Di sana kamu akan diajar oleh para tutor andal lewat video, rangkuman, dan latihan soal. Buruan join! [spoiler title=SUMBER] Penulis Serenata
A Latar Belakang Masalah Ilmu ekonomi merupakan ilmu yang mempelajari daya upaya manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup dan meningkatkan kesejahteraan. (Nuraiani , 2013:4). Dalam usaha memenuhi kebutuhan hidup setiap individu harus membuat pilihan-pilihan, dalam menggunakan sumber daya yang ada.
MASALAH EKONOMI DAN KEBUTUHAN UNTUK MEMBUAT PILIHAN Dalam kehidupan sehari – hari setiap individu, perusahaan – perusahaan dan masyarakat secara keseluruhannya akan selalu menghadapi persoalan – persoalan yang bersifat ekonomi yaitu persoalan yang menghendaki seseorang atau suatu perusahaan atau suatu masyarakat membuat keputusan tentang cara yang terbaik untuk melakukan suatu KEGIATAN EKONOMI. Dengan demikian kegiatan ekonomi dapat di definisikan sebagai kegitan seseorang atau suatu perusahaan atau suatu masyarakat untuk memproduksi barang dan jasa maupun mengkonsumsi barang dan jasa Pokok Perekonomian Masalah Kelangkaan Kelangkaan atau kekurangan berlaku sebagai akibat dari ketidakseimbangan antara kebutuhan masyarakat dengan faktor – faktor produksi yang tersedia dalam masyarakat. Faktor – faktor produksi yang dapat di gunakan untuk menghasilkan barang – barang tersebut adalah relatif MasyarakatKebutuhan Masyarakat adalah keinginan masyarakat untuk memperoleh barang dan jasa. Keinginan untuk memperoleh barang dan jasa dapat di bedakan dua bentuk 1. Keinginan yang di sertai oleh kemampuan untuk Keinginan yang tidak di sertai oleh kemampuan untuk – jenis Barang Terdapat banyak cara untuk menggolongkan jenis – jenis barang dalam perekonomian . Pertama sekali perlu di bedakan antara BARANG EKONOMI dan BARANG CUMA – CUMA. Barang ekonomi adalah barang yan memerlukan usaha untuk memperolehnya, barang cuma –cuma adalah barang yang dapat di nikmati tanpa melakukan kegiatan memproduksi contoh udara, sinar matahari, air hujan, dll. Barang ekonomi dapat di bedakan menjadi Barang Konsumsi, Barang Modal, Barang Akhir dan Barang Setengah jadi. Dalam teori ekonomi terdapat dua cara penggolongan lain yaitu 1. Berdasarkan kepentingan barang tersebut dalam kehidupan manusia Barang Inferior, Barang Esensial, Barang Normal dan Barang Berdasarkan cara penggunaan barang tersebut oleh masyarakat Barang Pribadi dan Barang yang Tak Terbatas Secara umum dapat dikatakan bahwa persoalan yang di hadapi masyarakat adalah bersumber dari jumlah kebutuhan yang tidak – faktor Produksi Faktor – faktor produksi adalah benda – benda yang di sediakan oleh alam atau di ciptakan oleh manusia yang dapat di gunakan untuk memproduksi barang dan jasa. Faktor produksi dalam perekonomian dibedakan menjadi empat jenis 1. Tanah dan Sumber Alam2. Tenaga Kerja3. Modal4. Keahlian KeusahawananKeterbatasan Kemampuan Memproduksi Kemampuan untuk memproduksi barang dan jasa adalah jauh lebih rendah daripada jumlah keinginan masyarakat tersebut. Masalah kekurangan juga di hadapi oleh masyarakat yang mempunyai taraf kemakmuran yang relatif Pilihan Untuk Memaksimumkan kesejahteraan Karena individu, perusahaan dan masyarakat secara keseluruhannya tidak bisa mendapat semua yang mereka inginkan, maka mereka harus membuat pilihan. Dalam setiap kegiatan ekonomi yaitu dalam kegiatan memproduksi maupun mengkonsumsi barang dan jasa, setiap pelaku kegiatan ekonomi harus membuat pilihan – dalam Mengkonsumsi Kegiatan untuk membuat pilihan dapat di lihat dari dua segi. Dari segi penggunaan sumber – sumber daya yang di miliki dan dari segi mengkonsumsi barang – barang yang di hasilkan. Setiap individu harus memikirkan cara terbaik dalam menggunakan sumber – sumber daya yang di milikinya. Usaha ini bertujuan untuk memaksimumkan pendapatan yang akan di nikmatinya dengan mengunakan sumber – sumber daya yang di milikinya dalam Memproduksi Dalam perekonomian, perusahaan – perusahaan di kembangkan untuk menghasilkan barang dan jasa yang di perlukan oleh individu, perusahaan lain da n pemerintah. Dalam penjualan barang, para pengusaha akan menentukan tingkat produksi yang memberi keuntungan paling banyak kegiatannya. Sedangkan dalam penggunaan faktor – faktor produksi adalah menentukan kombinasin faktor produksi yang akan meminimumkan biaya Membuat Pilihan dalam kegiatan Pemerintah Setiap negara juga harus menentukan pilihan. Setiap negara mempunyai banyak tujuan dalam mengatur maupun menjalankan kegiatan ekonomi. Mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang cepat dan mantap, mengatasi masalah pengangguran, menaikkan taraf hidup penduduknya dan menyamaratakan pendapatan adalah beberapa tujuan penting dari kegiatan pemerintah. sumber Mikroekonomi Teori Pengantar/Sadono Sukirno - Ed. 3 - cet. 26 - Jakarta Rajawali Pers, 2011
1Macam-macam Kebutuhan Manusia. a. Kebutuhan menurut intensitas kegunaannya (penting atau tidaknya) 1) Kebutuhan mutlak yaitu kebutuhan yang mau tidak mau harus dipenuhi oleh setiap. manusia dan tidak mungkin ditinggalkan. Contoh : makan, minum, udara. 2) Kebutuhan primer yaitu kebutuhan pertama atau utama. Contoh : makanan,
Konsep Ilmu Dasar Ekonomi dan Masalah Pokok - Kali ini admin akan membagikan sebuah artikel tentang Konsep Ilmu Dasar Ekonomi dan Masalah Pokok Ekonomi. Jika sebelumnya mimin sudah bagikan sebuah artikel tentang "Masalah Utama dalam Ekonomi Makro". Kalau belum membacanya silahkan nanntinya setelah menyelesaikan artikel ini. Ok mari kita ke pembahasan. Mungkin bagi sebagaian orang belum tahu Apa yang dimaksud konsep dasar ekonomi? dan bagaimana masalah-masalah pokok ekonomi itu sendiri?Dalam kehidupan sehari-hari, kita selalu dihadapkan dengan berbagai keterbatasan seperti waktu. Setiap orang dibatasi waktunya oleh Tuhan 24 jam dalam satu hari. Dalam kerterbatasan waktu tersebut berarti kita harus membuat pilihan dalam mengalokasikannya. Setiap individu berbeda dalam memilih pengalokasian waktu tersebut. Orang yang rasional selalu akan memilih alokasi waktu yang optimal. Ilmu ekonomi mengajarkan kepada kita bahwa keterbatasan sumber daya dan tidak terbatasnya keinginan manusia mengharuskan kita melakukan suatu pilihan untuk menciptakan barang danjasa dari berbagai alternatif yang ada dalam rangka memenuhi keinginan manusia yang tidak terbatas. Setiap pilihan yang diambil akan menimbulkan biaya peluang opportunity cost atau biaya yang dikorbankan untuk penggunaan sumber daya untuk tujuan tertentu, yang diukur dengan manfaat yang dilepas karena tidak digunakannya sumber daya tersebut untuk tujuan harus Dipelajari Konsep Ilmu Dasar Ekonomi dan Masalah Pokok Ekonomi? Keinginan manusia banyak ragamnya, dan selalu bertambah terus tidak ada habisnya wantsSumber daya alam jumlahnya terbatas atau langka scarcitySumber daya alam sebagian besar tidak bisa digunakan secara langsung, harus diolah, diubah bentuk, jumlah, dipindahkan, dll productionManfaat Mempelajari Ilmu EkonomiMembantu memahami wujud perilaku ekonomi dalam dunia nyata secara lebih baik, Mengetahui lebih baik daripada tidak mengetahui, Membuat yang mempelajarinya lebih mahir atau lihai dalam perekonomian Bersedia, waspada dan berjaga lebih baik dan aman daripada tidak sama sekali Memberikan pemahaman atas potensi dan keterbatasan kebijakan ekonomi, Mengetahui membuat lebih bijak daripada tidak1. Pengertian Ilmu EkonomiEkonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan menciptakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas. Permasalahan itu kemudian menyebabkan timbulnya kelangkaan Ingg scarcity. Kata "ekonomi" sendiri berasal dari kata Yunani οἶκο oikos yang berarti "keluarga, rumah tangga" dan νμο nomos, atau "peraturan, aturan, hukum," dan secara garis besar diartikan sebagai "aturan rumah tangga" atau "manajemen rumah tangga." Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam ilmu ekonomi. "Ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat dalam membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang danjasa dan mendistribusikannya untuk kebutuhan komsumsi, sekarang dan di masadatang, kepada berbagai individu dan golongan umum, subyek dalam ekonomi dapat dibagi dengan beberapa cara,yang paling terkenal adalah mikro ekonomi vs makro ekonomi. Selain itu, subyek ekonomi juga bisa dibagi menjadi positif deskriptif vs normatif, mainstream vsheterodox, dan lainnya. Ekonomi juga difungsikan sebagai ilmu terapan dalam manajemen keluarga, bisnis, dan pemerintah. Teori ekonomi juga dapat digunakan dalam bidang-bidang selain bidang moneter, seperti misalnya penelitian perilaku kriminal, penelitian ilmiah, kematian, politik, kesehatan,pendidikan, keluarga dan lainnya"Ilmu ekonomi adalah suatu ilmu sosial yang mempelajari tentang bagaimana individu, perusahaan, pemerintah, dan masyarakat menggunakan sumber daya yang langka untuk menghasilkan barang dan jasa dalam rangka memenuhi manusia yang tidak terbatas dan mendistribusikannya di dalam masyarakat. Para Ekonom Mendefinisikan Ilmu Ekonomi sebagai berikut ini Economics is the study of how societies use scarce resources to produce valuable commodities and distribute them among different people Samuelson, 20054“Economics is the study of the use scarce resources to satisfy unlimited human wants”Economics is the social science that studies the choices that individuals, business, governments, and entire societies make as they cope with scarcity and the incentives that influence and reconcile those choice Parkin,201022. Subyek Ilmu EkonomiDalam sebuah ilmu ekonomi memiliki Subyek ilmu ekonomi terbagi dua, yaitu ekonomi mikro dan Ekonomi MikroPengertian Ekonomi mikro yaitu cabang ilmu ekonomi yang mempelajari bagianbagiankecil ekonomi seperti perilaku individu-individu, perilakukonsumen, perilaku produsen, harga, Ekonomi MakroPengertian Ekonomi Makro yaitu cabang ilmu ekonomi yang mempelajarikeseluruhan perekonomian baik suatu negara/daerah seperti inflasi,pengangguran, kemiskinan, neraca dan pertumbuhan individu, perusahaan dan masyarakat secara keseluruhannya tidakmendapat semua yang mereka inginkan, sehingga harus membuat pilihan. Pada setiap aktivitas ekonomi mereka harus membuat pilihan terbaik dari beberapa alternatif pilihan yang telah mereka buat. Dalam setiap kegiatan ekonomi, yaitu dalam kegiatan memproduksi maupun mengkonsumsi barang dan jasa, setiap pelak kegiatan ekonomi harus membuat pilihan-pilihan. Tujuannya adalah agar sumber daya yang tersedia dapat digunakan secara efisien dan dapat mewujudkan kesejahteraan yang maksimum kepada pelaku itu, subyek ekonomi juga bisa dibagi menjadi positif deskriptif vs normatif, mainstream vs heterodox, dan lainnya. Ekonomi juga difungsikan sebagai ilmu terapan dalam manajemen keluarga, bisnis, dan pemerintah. Teori ekonomi juga dapat digunakan dalam bidang-bidang selain bidang moneter, seperti misalnya penelitian perilaku kriminal, penelitian ilmiah, kematian, politik, kesehatan, pendidikan, keluarga dan lainnya. Hal ini dimungkinkan karena pada dasarnya ekonomi adalah ilmu yang mempelajari pilihan manusia. Ada sebuah peningkatan trend untuk mengaplikasikan ide dan metode ekonomi dalam konteks yang lebih luas. Fokus analisa ekonomi adalah "pembuatan keputusan" dalam berbagai bidang dimana orang dihadapkan pada pilihan-pilihan. misalnya bidang pendidikan, pernikahan, kesehatan, hukum, kriminal, perang, dan agama. Gary Becker dari University of Chicago adalah seorang perintis trend ini. Dalam artikel-artikelnya ia menerangkan bahwa ekonomi seharusnya tidak ditegaskan melalui pokok persoalannya, tetapi sebaiknya ditegaskan sebagai pendekatan untuk menerangkan perilaku manusia. Pendapatnya ini terkadang digambarkan sebagai ekonomi imperialis oleh beberapa Empat 4 Jenis Masalah Inti EkonomiAdapun beberapa jenis masalah inti ekonomi sebagaimana dijelaskan dibawah ini antara lain sebagai berikutSaling ketergantungan artinya Perlu orang lain, bahkan untuk kebutuhan terkecilHarga artinya Nilai kelangkaan suatu barang dan biasanya menggunakan suatu media yang disebut uangKonflik artinya Timbul persaingan akibat kelangkaan terkadang kekuasaan berperanKebebasan artinya Kelangkaan dan konflik, perlu aturan masalah kebebasan4. Masalah Ekonomi dan Kebutuhan untuk Membuat PilihanDalam kehidupan sehari-hari setiap individu, perusahaan-perusahaan dan masyarakat secara keseluruhannya akan selalu menghadapi persoalan-persoalan yang bersifat ekonomi kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi dapat didefinisikan sebagai kegiatan seseorang atau suatu perusahaan ataupun suatu masyarakat untuk memproduksi barang dan jasa maupun mengkonsumsi menggunakan barang dan jasa tersebut. Ada 2 hal yang menjadi masalah utama dalam ilmu ekonomi antara lain sebagai berikuta. Masalah kelangkaanMasalah ekonomi yang pertama adalah Masalah kelangkaan atau kekurangan berlaku sebagai akibat dari ketidakseimbangan antara i kebutuhan masyarakat ii faktor-faktor produksi yang tersedia dalam masyarakat. Faktor-faktor produksi yang dapat digunakan untuk menghasilkan barang-barang tersebut adalah relatif terbatas. Oleh karenanya masyarakat tidak dapat memperoleh dan menikmati semua barang yang mereka butuhkan atau inginkan. Mereka perlu membuat dan menentukan Kebutuhan MasyarakatMasalah ekonomi yang kedua adalah Yang dimaksudkan dengan kebutuhan masyarakat adalah keinginan masyarakat untuk mengkonsumsi barang dan jasa. Sebagian barang dan jasa ini diimport d ari luar negeri. Tetapi kebanyakan diproduksikan di dalam negeri. Keinginan untuk memperoleh barang dan jasa dapat dibedakan kepada dua bentuk Keinginan yang disertai oleh kemampuan untuk membeli dan Keinginan yang tidak disertai oleh kemampuan untuk membeli. Keinginan yang disertai dengan kemampuan untuk membeli dinamakan permintaan Masalah Pokok dalam PerekonomianAdapun masalah pokok dalam ekonomi modern meliputi pertanyaan what, how, dan for apa yang akan diproduksi dan berapa banyak what Masalah ini menyangkut persoalan jenis dan jumlah barang/jasa yang perlu diproduksi agar sesuai dengan yang dibutuhkan cara memproduksi barang tersebut how Masalah ini menyangkut cara berproduksi, yaitu penggunaan teknologi dan pemilihan sumber daya yang dipakai, serta memilih untuk menggunakan tenaga manusia atau tenaga siapa barang-barang tersebut diproduksi for whom Masalah ini menyangkut persoalan siapa yang memerlukan barang/jasa, dan siapa saja yang akan ikut menikmati memecahkan ketiga masalah pokok ekonomi di atas dapat dilakukan dengan berbagai cara, di antaranya kebiasaan dan tradisi, insting, serta komando paksaan/perintah. Sementara itu bagi masyarakat modern, pemecahan masalah mengandalkan mekanisme harga di pasar. Adapun mekanisme harga itu sendiri adalah proses yang berjalan atas dasar daya tarik-menarik antara konsumen dengan produsen yang bertemu di pasar. Gerak harga yang terjadi di pasar akan dapat memecahkan ketiga masalah pokok ekonomi di masyarakat, dengan jalan sebagai Masalah WhatAda dan berapa banyak barang yang akan diproduksi sangat dipengaruhi oleh permintaan masyarakat. Jika permintaan masyarakat meningkat, maka harga akan cenderung naik dan produsen memperoleh keuntungan, sehingga akan memperbesar produksinya. Sebaliknya jika permintaan masyarakat menurun, maka harga akan cenderung turun, sehingga keuntungannnya sedikit dan produsen akan mengurangi Masalah HowBagaimana sumber-sumber ekonomi faktor-faktor produksi yang tersedia harus dipergunakan untuk memproduksi barang-barang, tergantung pada gerak harga faktor produksi tersebut. Bila harga faktor produksi naik, maka produsen akan menghemat penggunaan factor produksi tersebut dan menggunakan faktor produksi yang lain. Jadi gerak harga faktor produksi menentukan kombinasi yang digunakan produsen dalam Masalah for WhomUntuk siapa barang-barang tersebut diproduksi, sangat dipengaruhi oleh distribusi barang tersebut. Barang hasil produksi dijual kepada konsumen. Konsumen membayar harga barang tersebut dari penghasilannya atas penggunaan faktor-faktor produksi. Jadi gerak harga barang dan harga faktor produksi akan menentukan distribusi barang yang dihasilkan. Di pasar tradisional, mekanisme harga terbentuk karena penjual dan pembeli secara bersama menentukan sekian penjelasan dari mimin artikel tentang Konsep Ilmu Dasar Ekonomi dan Masalah Pokok Ekonomi semoga bermanfaat buat kawan-kawan semua... Jangan lupa cek-ricek isi blog ini siapa tahu ada artikel yang membuat jatuh cinta kawan-kawan...
1– 11 Contoh Soal Analisis Kasus Bisnis Pilihan Ganda dan Jawaban. 1. Rokok Marlboro memberi citra lelaki jantan (macho). Sedangkan rokok A Mild menggambarkan perokok yang sadar kesehatan. Kedua citra rokok tersebut memberikan gambaran . a.
Masalah Ekonomi dan Kebutuhan untuk Membuat Pilihan Dalam kehidupan sehari-hari setiap individu, perusahaan-perusahaan dan masyarakat secara keseluruhannya akan selalu menghadapi persoalan-persoalan yang bersifat ekonomi kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi dapat didefinisikan sebagai kegiatan seseorang atau suatu perusahaan ataupun suatu masyarakat untuk memproduksi barang dan jasa maupun mengkonsumsi menggunakan barang dan jasa tersebut. Masalah kelangkaan Masalah kelangkaan atau kekurangan berlaku sebagai akibat dari ketidakseimbangan antara i kebutuhan masyarakat ii faktor-faktor produksi yang tersedia dalam masyarakat. Faktor-faktor produksi yang dapat digunakan untuk menghasilkan barang-barang tersebut adalah relatif terbatas. Oleh karenanya masyarakat tidak dapat memperoleh dan menikmati semua barang yang mereka butuhkan atau inginkan. Mereka perlu membuat dan menentukan pilihan. Kebutuhan Masyarakat Yang dimaksudkan dengan kebutuhan masyarakat adalah keinginan masyarakat untuk mengkonsumsi barang dan jasa. Sebagian barang dan jasa ini diimport dari luar negeri. Tetapi kebanyakan diproduksikan di dalam negeri. Keinginan untuk memperoleh barang dan jasa dapat dibedakan kepada dua bentuk a. Keinginan yang disertai oleh kemampuan untuk membeli. b. Keinginan yang tidak disertai oleh kemampuan untuk membeli. Keinginan yang disertai dengan kemampuan untuk membeli dinamakan permintaan efektif. Masalah Pokok dalam Perekonomian Adapun masalah pokok dalam ekonomi modern meliputi pertanyaan what, how, dan for whom. 1. Barang apa yang akan diproduksi dan berapa banyak what Masalah ini menyangkut persoalan jenis dan jumlah barang/jasa yang perlu diproduksi agar sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat. 2. Bagaimana cara memproduksi barang tersebut how Masalah ini menyangkut cara berproduksi, yaitu penggunaan teknologi dan pemilihan sumber daya yang dipakai, serta memilih untuk menggunakan tenaga manusia atau tenaga mesin. 3. Untuk siapa barang-barang tersebut diproduksi for whom Masalah ini menyangkut persoalan siapa yang memerlukan barang/jasa, dan siapa saja yang akan ikut menikmati hasilnya. Untuk memecahkan ketiga masalah pokok ekonomi di atas dapat dilakukan dengan berbagai cara, di antaranya kebiasaan dan tradisi, insting, serta komando paksaan/perintah. Sementara itu bagi masyarakat modern, pemecahan masalah mengandalkan mekanisme harga di pasar. Adapun mekanisme harga itu sendiri adalah proses yang berjalan atas dasar daya tarik-menarik antara konsumen dengan produsen yang bertemu di pasar. Gerak harga yang terjadi di pasar akan dapat memecahkan ketiga masalah pokok ekonomi di masyarakat, dengan jalan sebagai berikut. Masalah What Ada dan berapa banyak barang yang akan diproduksi sangat dipengaruhi oleh permintaan masyarakat. Jika permintaan masyarakat meningkat, maka harga akan cenderung naik dan produsen memperoleh keuntungan, sehingga akan memperbesar produksinya. Sebaliknya jika permintaan masyarakat menurun, maka harga akan cenderung turun, sehingga keuntungannnya sedikit dan produsen akan mengurangi produksinya. Masalah How Bagaimana sumber-sumber ekonomi faktor-faktor produksi yang tersedia harus dipergunakan untuk memproduksi barang-barang, tergantung pada gerak harga faktor produksi tersebut. Bila harga faktor produksi naik, maka produsen akan menghemat penggunaan factor produksi tersebut dan menggunakan faktor produksi yang lain. Jadi gerak harga faktor produksi menentukan kombinasi yang digunakan produsen dalam produksinya. Masalah for Whom Untuk siapa barang-barang tersebut diproduksi, sangat dipengaruhi oleh distribusi barang tersebut. Barang hasil produksi dijual kepada konsumen. Konsumen membayar harga barang tersebut dari penghasilannya atas penggunaan faktor-faktor produksi. Jadi gerak harga barang dan harga faktor produksi akan menentukan distribusi barang yang dihasilkan. Di pasar tradisional, mekanisme harga terbentuk karena penjual dan pembeli secara bersama menentukan harga.
. tuu19vj6c3.pages.dev/630tuu19vj6c3.pages.dev/564tuu19vj6c3.pages.dev/766tuu19vj6c3.pages.dev/405tuu19vj6c3.pages.dev/861tuu19vj6c3.pages.dev/39tuu19vj6c3.pages.dev/955tuu19vj6c3.pages.dev/822tuu19vj6c3.pages.dev/94tuu19vj6c3.pages.dev/114tuu19vj6c3.pages.dev/207tuu19vj6c3.pages.dev/962tuu19vj6c3.pages.dev/449tuu19vj6c3.pages.dev/642tuu19vj6c3.pages.dev/580
masalah ekonomi dan kebutuhan untuk membuat pilihan