Menyajikankumpulan puisi pendidikan tentang guru, sekolah, pendidikan nasional, pendidikan moral dan puisi pendek serta singkat. 20 puisi pendidikan pendek dan singkat berbagai tema. Di artikel kali ini saya akan berbagi kumpulan contoh puisi tentang lingkungan sekolah yang terdiri dari 4 bait untuk sd smp mts sma smk. Puisi pendidikan dibawah ini merupakan wujud apresiasi baik itu siswa maupun tenaga pengajar yang bisa kamu jadikan referensi untuk membuat karya sastramu sendiri sebagai wujud perhatianmu terhadap kemajuan dunia pendidikan di negara adalah salah satu faktor penting yang dibutuhkan untuk kemajuan sebuah bangsa. Dengan memiliki generasi yang terdidik dan berilmu, diharapkan sebuah bangsa mampu bersaing dalam segala bidang di kancah internasional. Dengan generasi terdidik pulalah, kita dapat mengangkat harkat dan martabat bangsa ini, menjadi bangsa yang disegani dan dihormati oleh bangsa lainnya. Mengingat pentingnya pendidikan, marilah kita sebagai warga negara menaruh perhatian besar dan turut berpartisipasi dalam memajukan sekali pihak yang terlibat dalam dunia pendidikan. Mulai dari guru pengajar, guru gelas, pustakawan, pimpinan satuan pendidikan dan masih banyak yang lainnya. Mereka saling bersinergi menyumbangkan pikiran, waktu dan tenaga guna mempersiapkan dan memajukan generasi bangsa saat menghormati jasa-jasa mereka, kali ini kami merangkum contoh puisi pendidikan pendek, singkat dan beberapa diantaranya bertemakan guru, pendidikan nasional, belajar online, sekolah, ilmu, buku, etika atau moral, serta puisi yang tercipta di masa pandemi karena virus corona. Adapun berikut ini contohnya Guruku...Jasa-jasamu akan kami kenang selalu Keikhlasan Guru[ Eka Pratiwi ]Bimbinganmu berikan cahaya hidupkuCahaya yang selalu terangi hidupkuGuruKau tanamkan segala pelajaran tuk hidupkuHingga kedamaian kurasa dalam hidupkuGuruTanpa lelah kau mengajarikuTanpa lelah kau membimbingkuMengarahkanku untuk melangkah majuUntuk menempuh hidup yang utuhTerimakasih guruAtas semua pengajaranmuSemoga jasamu terbalas oleh TuhanRumah Ilmu[ Calysta Vindi ]IlmuBagaikan awan di langitBagaikan udara di bumiBegitu penting bagi kehidupan manusiaIlmuBegitu pentingnya dirimuBegitu banyaknya dirimuBegitu hebatnya dirimuKata dikagumi pun kurang untukmuIlmuTerlalu banyak jika dihitungTerlalu sedikit untuk dirabaNamunBegitu mudahnya dirimu ditemukanTiap hari selalu ada dirimuBegitu fantastisnya dirimuDisinilah akuMendapatkanmuRumah ilmuSekolahkuSekolah kehidupan[ Shelyn M H ]DisiniDimana sajaSekarang dan kapan pulaAku belajar di sekolah kehidupanDari alam semesta dan peristiwaGuru sejati membimbingkuKulihat wacana membuka pengetahuankuKudengar kisah petualangan dalam perjuanganKulalui lorong pengalaman bersama dengan teman-temankuKutandai setiap kejadianKucatat semua hikmah dari peristiwaSebagai bekalku merajut masa depanMelancarkan jalanku mencapai tujuanMenjadi manusia utamaBerlaku jujur, berani dan benarKukembangkan akalku untuk majuSemangat kupacu untuk tauMenguak misteri tentang kehidupanBerjalanlahBergeraklahDiam tak bergeming akan bergilasBangkitkan nyalikuBelajar bijak dan menghargaiPuisi Pendidikan[ Gellis Anya ]Susah payah memikul bukuTiap hari bertemu dengan guruDemi mendapatkan yang namanya ilmuLalu ada ujian negaraOrang bilang lebih susahDaripada ujian biasaKita belajar susah payahKalau buntu, menyontek pun menjadi pilihanJikalau gagalNilai sempurnapun tak ada artinyaTapi apalah dayaPendidikan memang kita butuhkanKita harus melewatinya dengan baik Puisi Pendidikan 4 BaitSuatu Tempat Untuk Kita[ Yutanti Dyah E ]Di siniKita bersamaBelajar segala sesuatuTentang hidupTentang kehidupanDi siniKita bersamaBelajar segala sesuatuTentang agama dan matematikaUntuk kelakMasa depan kitaDi siniKita bersamaBelajar segala sesuatuMemperbaiki diriDan akhlak pribadiDi siniKita bersamaBelajar segala sesuatuDan lalu menyamai mimpiUntuk meraih sebuah kesuksesanBerdiri di Atas Ilmu[ Aprilia Putri Calista ]Hidup ini didasari dengan ilmuUntuk memahami semua ilmuMulailah belajar memahamiIni akan sangat berartiMemang ada banyak rumusMaka dari itu belajarlah terusKuatkan seluruh tekadmuUntuk berdiri di atas ilmuSemuanya takkan berhentiJika kamu berusaha lagiKetika semangatmu berkobarJanganlah lelah untuk belajarIni saatnya untuk berjuangTanpa perlu pikir panjangTeruslah menuntut ilmuBerdiri di atas ilmuSekolah Gubug[ Arial Lupus ]Sekolah Gubuk..Berdiri tegak dari Masa ke masaAtapnya dari Daun RumbiaDindingnya dari Bambu, tak ada yang istimewaKini Reot sebab dimakan UsiaSekolah Gubuk..Disini tlah tertumpah RuahSegala Cita-cita MuliaMulai Dari Dokter, Polisi, Tentara hingga pengusahaKini Sekolah Gubuk itu akan rubuhTak ada yang perduliGenerasi Bangsa tak terurusiSiapa yang punya hati NuraniMiris...Kemana Generasi kemarinPunya impian untuk membangunKini hanya tinggal kenanganSekolahku[ Fausiyah ] SekolahkuTempatku menuntut ilmuTempatku membekali dirikuDengan keterampilan dan ilmuSekolahkuBersama guru aku belajarSemua ilmu pengetahuanUntuk bekalku di masa depanSekolahkuDisanalah aku belajarBergaul bersama dengan temanJuga mentaati segala aturanTerimakasih sekolahkuKau telah menjadi tempat belajarBagiku dan teman-temanku Puisi Pendidikan SingkatMirisnya Pendidikan[ Laili Rahma Hidayati ]Kertas usang tak lagi dipedulikanTercerai bagai sampahKini, semua menatap layarTak peduli sebuah ilmu tertuangSemua tak dihiraukanBerangkat, lalu pulangTanpa membawa ilmuTanpa ada harapan untuk majuMiris, SakitPendidikan yang dulu diperjuangkanYang dulu ditanamHingga dipupukKini layu karena beberapa orangPejuang Ilmu[ Diyah Putri Karomah ]Seperti ilmu yang tak pernah habis diejaSarkasme Tuhan memiliki alasanUntuk segala keanehan yang diciptakannyaDan dengan lantang bahu ini akan menyapaPada ayah dan ibukuMasih ku ingatKusimpan pesan di sakukuUntuk menukar ilmu kelas menjadi pialakuWahai pejuang ilmuEngkaulah permasalahan yang mengajarikuMenengahi kegelapanBahwa sekolah adalah tempat pengaduankuPejuang Pendidikan[ Ica Marisa ]Di sebuah rumah pendidikanKita belajar dengan tulisanMengerti dengan bacaanBergelut dengan hitunganSiapa yang ikhlas memberiIlmu dan sebuah perjuanganTentang hidup dan masa depanMengejar ribuan impianFigur yang tak terkalahkanDitiru dan dibanggakanBukan digugar untuk disalahkanBahkan sampai dijatuhkanJika tak bisa membalaskanHormat adalah pembuktianBahwa jasa telah diamalkanAgar cerdas dan berimanTangan-Tangan Mungil[ Aina Praba ]Siang itu mengumbar terikSaat tangan-tangan mungilMengilapkan alas kakimu tuanPeluh melelehkan kepalaSeiring punggung mengusungSekotak mimpi tanpa nyataLekatkan pandangannya tuanAkan kau temukan kawan berseragamSerta tutur ibu guru yang tak lebihDari hiasan etalase semataDan kau masih memasang pant*tDiantara koran sibukmu berkutatAbaikan tangan-tangan mungilMerindukan segenggam penuh harapMeraih Mimpi[ Ester Ika Kristianti ]Bilamana mentari bangun pagiKusiap mengawali hariDengan sejuta harapan dan mimpiKan kuwujudkan demi bangsa iniMeski adanya pandemi seperti iniNamun yak menyerah diri iniTak kan ada kata putus asa dan malas diriKini saatnya berusaha dan meraih mimpiJanganlah terlena dengan dunia iniKita harus mengerti dan tahu diriBetapa kerasnya hidup iniUntuk mewujudkan sebuah mimpiDoa menjadi pedoman yang tinggiJangan ragu dan bimbang hatiJadikan pelecut untuk meraih mimpiDemi masa depan yang indah nanti Contoh Puisi Pendidikan di Masa PandemiRindu Sekolah[ Dyah Difa ]Aku rindu riuh canda dan tawamu anak anakkuDiantara lorong lorong sekolah yg kini matiAku selalu menunggu hadirmu Tuk warnai hari bersama melukis impianMungkin belum saatnya kalian hadirTutup saja semua jendela dan pintu rumahmuTapi jangan pernah kau tutup hati dan pikiranmuTetaplah melukis mimpi dengan caramu Secercah senyum mentari pagi kan menemanimuMengantarkanmu pada cahaya nyataTentang masa depan yang lebih baikJadi tetaplah disana tuk kuatkan kaki dan tanganmuAku rindu tanyamu tentang bintang yg tak pernah redup dalam kegelapanAkan kujawab gundahmu dengan sinar rembulan malam iniBersama rangkaian doa yg tak putusSelalu ada asa yg akan membuatmu tersenyumPesanku padamu muridkuJangan lemahkan tangan dan kakimuTeruslah melaju dengan semangat tiada hentiJangan redupkan mata dan pikiranmuLihatlah dunia kan ada dalam pandemi segera berlaluAgar kita isi kembali hari ini dengan lukisan masa depanKan kusambut dirimu di sekolah iniDalam rasa kasih yg tiada putusBelajar Daring[ zahrajihan ]Belajar daring sangatlah berbedaBerbeda dengan belajar tatap mukaHP dan aplikasilah yang menjadi alatnyaBuku dan video youtubelah yang menjadi materinyaDan tugas yang menjadi evaluasinyaBelajar daring sama dengan belajar onlineBelajar tatap muka sama dengan belajar offlineApapun itu, baik online maupun offlineDimana pun itu, di rumah maupun di sekolahKapanpun itu, baik pagi maupun siang harus terus semangat sebagai generasi penerus bangsaDengan kepribadian yang pantang menyerahApapun itu, dimanapun dan kapanpunSemangat, semangat dan terus semangatKita pasti bisa melalui semuanyaMembesuk Pendidikan[ Nidaanisahf ]Apa kabar, Pak Dewantara ?2 Mei kali ini seperti biasa euforianyaPoster-poster selamat memenuhi lini masaSeketsa berpeci dan berkacamataGuratan ' ing ngarsa sung tuladha,Ing madya mangun karsaHilang rasa, hilang maknaPak, 100 hari lebih kami libur sekolahBatal wisuda, jadwal KKN menggundahRiang pada awal hari di rumahLalu jelak akan forum-forum maya yang tak pernah sudahInternet dan kuota jadi nutrisiBuku-buku bacaan jarang terjamah lagiSedang mobilisasi orkestra kian menyantau liniSedang peduli mereka hanya sebatas periuk nasiPak, otak kami laparSampai tidak terdengar lagi bunyi keronconganYang membikin kelakarMungkin busung pendidikan lebih tiada artiDaripada perut yang melilitMungkin lumpuhnya akal lebih tiada bahayaDaripada sembelit dan covidApa kabar, Pak DewantaraHari lahirmu tiada pernah dilupaWalaupun perayaan tanpa substansi sudah jadi budayaWalaupun pendidikan sekarat dan dikarantina Puisi Pendidikan MoralPutus Sekolah[ Nadia Fitria Sari ]Kami bagai anak terbuangBerserakan di jalananTak dapat dengarkanNasihat guruPemerintah rampas hak kamiUang bagai di atas segalanyaKami korban keserakahannyaKini sekolah hanya angan belakaCita-cita hancur leburTiada harapan tuk wujudkanEntah bagaimanaNasib negerikuSaat logika dan hati tak satuSaat ego jadi utamaSaat kecerdasan tak lagi pentingSaat kebodohan melandaHati menjeritTeriakkan keadilanNamun mulut iniTak mampu ucapkanButa huruf bertebaranTawuran tak dapat dihindariKehancuran menghampiriBumiku IndonesiaWahai Negeriku[ Muhammad Ramlhy Dwi Syaputra ]Wahai negeriku tercintaMengapa engkau sulit dipercaya, seolah olah engkau yang berkuasaWahai negeriku tercinta lihatlah pendidikan disekitar kitaEngaku bagaikan tak punya rasa kasih dan cintaWanita negeriku cinta pahammi anak-anak bangsa kita, yang seolah berteriak meminta cinta dan kasihWahai negeriku tercinta, dengarkanlah rintihan para remaja yang seolah olah engkau tak beri dia nyawa,Wahai negeriku tercinta berpihak lah pada anak bangsa kita,Wahai negeriku tercinta engkaulah harapan segala bangsaMengenang Kebersamaan[ Artika Kesui ]Sebentar lagiKita akan berpencar berpisah di ujung jalan Meneruskan apa yang menjadi tujuan...Walau air mata akan diteteskanKini tiba saatnya perpisahan Ingatlah aku dalah teman seperjuanganmuDan jangan kau lupa untuk sekedar mengenangku..Orang yg biasa menganggumu,membuatmu marahOrang yang selalu berbicara banyak hingga membuat j9kebisinganOrang biasa mengadukan kesalahanmu pada guruTetapi percayalah aku hanya menginginka kajujuran dan kedisiplinanmu..Mengenang 3 tahun kebersamaan ada tawa dan tangis di ingatanAda goresan memori indah di lubuk perasaanDan akan ada banyak ingatan perjuangan Dan Untuk para pelita di jalan pendidikan kamijangan dengan mudah menghempas kami Dari memori tetapi tetap mengingat kami Walau hanya sebagai murid yg menjengkelkansebagai murid yg memperburuk perasaanAtau sebagai burung beo yg meniru perkataanMaaf untuk semua kesalahanTerima kasih untuk semua ilmu dan pengajaranKami mohon doa dari sang pengajar Agar kami dapat kembali sebagai orang besarbawakan mu kebanggaan besarSampai jumpa semua..Tanpamu Aku Bukan Siapa-Siapa[ Ajeng ]Entah sejak kapan aku mengenalmuDan entah mengapa aku harus mengenalmuYang jelas engkaulah yang akan selalu dikenang dalam hidupkuDan kau adalah guruGuru...Jasamu tak bisa dubalas dengan uang dan tak bisa ditukar dengan benda mahalDari pagi sampai petang kau hanya mengurus kamiSehingga keluargamu tak kau awasiMemang terkadang dirimu sangat mengesalkanAkan tetapi itu akan menjadi hal yang mengesankanOh guruKalau bukan karena jasamu, tak akan menjadi seperti iniGuru, tanpamu aku bukan siapa-siapaDan mungkin tak akan diakui oleh duniaTerimakasih guruPuisi Pendidikan 3 BaitPagiku yang Singkat[ Vinsi Ayu ]Dengan sedikit cahaya yang memancarDari balik kelambuMembangunkanku dari tidur panjangkuManyapaku dengan lantunan yang indah azdan subuhBunyi kokok ayampun mengiringi pagikuSeolah-olah ikut membangunkankuPagiku yang singkatDengan menahan rasa dinginKubasahi badanku dengan airKukenakan pakaian rapiDan kuucapkan salam kepada ayah dan ibukuSenyum melampai tanganMengiringi keberangkatankuSekolah[ Alexander Eka ]SekolahTempat dimana kita menuntut ilmuTempat dimana kita bercanda tawaTempat yang dipenuhi dengan kenanganSang fajar menyinari gedung sekolah di setiap pagiMenjadikan sekolah bagai istana yang megahDaun pepohonan melambai-lambai memanggil untuk masukPerbedaan tidak menjadi penghalang untuk bertemanSuka duka ikut terukir di dalam sekolahKenangan yang sulit untuk dilupakan ketika berpisah nantiPuisi Pendidikan NasionalHari PendidikanIng ngarsa sung tuladhaIng madya mangun karsaTut wuri handayaniKi Hajar DewantaraTak ada ragu ia majuTuk pertahankan apa yang ia mauWalau musuh memiliki segudang peluruHanya satu yang ia inginiKeadilan negeri walau jajahan tak hentiAgar semua mampu berdiriDengan ilmu ia bermimpiNegeri ini punya segudang prestasiSemua hak terpenuhi, tuk pahami teori-teoriHingga kelak pasukan cerdas terealisasiSemoga ini bukan hanya dalam bait yang diamini. Baca juga 35 puisi guruku tersayang yang menyentuh hati35 puisi untuk guruku tercinta, apresiasi singkat sang pendidikPenutupDemikianlah contoh puisi tentang pendidikan dalam berbagai sub tema yang bisa kami berikan. Setelah membaca beberapa referensi diatas, kini saatnya kamu membuat hasil karyamu sendiri. Semoga dengan adanya contoh-contoh diatas dapat sedikit membantumu dalam menghasilkan karya terbaikmu, Terimakasih. 18 Contoh Puisi Bahasa Sunda, Singkat Pendek 1, 2 Bait dan Artinya. Puisi Untuk Guru SD Dari Kelas 4 Sampai 6 Bikin Baper! Puisi untuk guru SD ini bertujuan untuk dituliskan kembali oleh anak yang diberikan kepada guru kesayanganya. Dalam membuat puisi oleh anak sd ini tentu saja harus mudah di pahami. Puisi terima kasih guruku. Guru merupakan pahlawan tanpa tanda jasa. tampaknya semboyan ini memang pantas di berikan ke pada guru. Mengingat jasanya yg sangat besar terhadap kita semua, tentang kata kata guru inilah diceritakan puisi terima kasih untuk guru atau puisi tentang terima kasih guruku Tentu kita semua tahu bahwa ditangan gurulah yang menentukan nasib anak anak bangsa indonesia, sebab tanpa guru tidak mungkin kita bisa cerdas serta pintar dan mengetahui hal hal yang tidak diketahui, seperti sekarang ini bisa menulis dan membaca puisi tentang terima kasih guru atau puisi guru dalam bentuk kata kata puisi terimakasih guru. Sangat pantas ketika seorang berkata guruku pahlawanku karena guru adalah pendidik yang sering disemat dengan kata guru terbaik. guru yang membimbing melatih dan sebagainya kepada anak didiknya. Berkaitan dengan kata kata tentang guru, di bawah ini dua judul puisi guru, adapun masing masing judul puisinya antara lain Puisi terima kasih guru ku Puisi guru Salah satu penggalan bait puisi tentang terima kasih guruku dan kedua puisi guru yang diterbitkan ini. Pengabdian Pengorbanan dan keikhlasan, Sungguh besar jasamu, agar kami menjadi orang yang diperhitungkan,". Puisi Terima Kasih Untuk GuruBagaimana kata kata tentang guru dalam dua puisi berjudul guru yang tersebut, selengkapnya disimak saja kedua puisi guru berikut TERIMA KASIH GURU KUBy. Masandi Guruku….. Engkau bagaikan cahaya Penerang gulita pembuka cakrawala Pengabdian…. Pengorbanan… dan keikhlasan Selalu engkau lakukan Agar kami menjadi orang yang diperhitungkan Guruku……. Padamu aku berguru Agar menjadi orang yang maju dan berilmu Sungguh besar jasamu Sungguh mulia pengabdianmu Yang tak terukur dan tak pernah luntur Guruku…… Kini aku tahu Jasamu tak ternilai Kasihmu tak terbagi Sayangmu tak terkurangi Namamu slalu dihati Guruku….. Hari ini aku bersimpuh Kan kuungkapkan hati yang keluh Ku ingin hatiku engkau sentuh Agar tidak beku dan luluh Terimakasihku ucapkan Padamu… guruku ‪PUISI GURU‪‎musthafawiayah‬ Terimakasih aku atas smua jasa mu Kau ajarkan kami arti hidup Kau bimbig kami menjani hidup Guru kaulah pahlawanku Ketika aku salah kau mampu memaafkanaku Ketika aku nakal kau mau menasehati aku Katika aku lupa kewjiban kau ada mengigatkan aku dan ketika aku gelisah kau mau tenangkan aku Kau tuntun aku ke jalan yang benar Kau bimbing aku penuh kasih sayang Kau anggap aku adalah keluargamu Kau jaga Kau rawat aku ketika bersama di sekolah Guru...... Maaf kan aku yang selalu menyusahkanmu Maafkan aku yang selalu melihatmu sebelah mata Maafkan aku yang dulu membencimu Sekarang baru aku sadar begitu besar kasih sayangmu pada muridmu Kau rangkul aku Kau dekap aku Kau teguhkan jiwaku Menempuh jalan yang penuh liku Guru, terima kasihku atas semua jasamu........ Demikianlah puisi terima kasih guru ku. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi guru di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung. Kalaubertanya mengenai arti dan makna dari contoh puisi tentang guru singkat 4 bait diatas coba renungkan pada bagian kau ajarkan semua hal baru. 5 poin sebutkan 4 contoh puisi bertema adiwiyata. Puisi 4 Bait 4 Baris Tentang Guru. Contoh Puisi Tentang Guru Yang Menyentuh Hati Puisi Guru Puisi Sahabat. Guru adalah sosok yang berperan penting dalam kehidupan kita, mereka menjadi pengajar, pembimbing, dan inspirasi bagi banyak orang. Oleh karena itu, tak jarang kita ingin memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada guru yang telah membimbing dan membantu kita. Salah satu cara untuk mengungkapkan perasaan tersebut adalah melalui bait-bait artikel ini, kita akan membahas kumpulan puisi pendek yang dapat dijadikan referensi untuk mengungkapkan perasaan terima kasih dan apresiasi kita kepada guru. Yuk kita simak bersama-sama!1. Puisi Pendek “Guruku Sang Panutan Jiwa”Oleh Putu Surya Nata Guruku sang panutan jiwa Kau menuntunku agar hidup bertaqwa Mengajarkanku untuk tidak jumawa Dan selalu kuat menghadapi kecewaGuruku sang panutan jiwa Engkaulah sosok yang istimewa Yang mendidikku dengan canda tawa Penuh ceria namun tetap berwibawaGuruku sang panutan jiwa Engkau ibarat pelita di tengah rawa Jadi petunjuk bagi semua siswa Dalam memahami setiap peristiwa2. Puisi Pendek “Guruku Sang Pelukis Inspirasi”Oleh Putu Surya Nata Guruku… Engkaulah sang pelukis inspirasi Menjadi warna dalam dunia edukasi Mendidik tunas-tunas muda generasi Agar tergali bakat serta potensiGuruku… Engkaulah sang pengukir akademisi Membentuk insan-insan berprestasi Yang hebat dan penuh dedikasi Agar kemajuan bangsa cepat terealisasi3. Puisi Pendek “Wahai Guruku Idolaku”Oleh Putu Surya Nata Wahai guruku idolaku Dengan setumpuk buku Kau ajarkan diriku Tentang dunia berlikuDengan semangat berjibaku Kau mengasah bakatku Yang lama diam terpaku Dan terpendam membeku4. Puisi Pendek “Melati Cantik Itu, Ibu Guruku”Oleh Putu Surya Nata Pagi indah berhiaskan hujan rintik Datang pendidik berwajah karismatik Matanya teduh penuh aura simpatik Jemarinya lembut terasa halus nan lentikOh, dialah ibu guruku yang cantik Pesonanya terpancar begitu otentik Tutur bahasanya tertata kode etik Menjadi panutan penuh karakteristikYa, dialah ibu guruku yang estetik Kepintarannya jadi daya pemantik Gaya ajarnya menarik bak magnetik Tapi tegas bagai pejuang patriotik5. Puisi Pendek “Guru Sang Fajar Kehidupan”Oleh Putu Surya Nata Menyuluh terang dalam kegelapan Membuka jalan di persimpangan Memberi asa pada keputusasaan Dialah sang fajar untuk kehidupanDialah guruku, penata masa depan Dialah guruku, sang pelita harapan Mendidik dengan penuh ketegasan Membimbing dengan aura kelembutanSederhana dalam penampilan Namun tetap menarik perhatian Sopan santun untuk setiap ucapan Jadi teladan pada semua tindakan6. Puisi Pendek “Syair Doa Untuk Guruku”Oleh Putu Surya Nata Dengan senyuman yang ramah Guruku mengajar penuh gairah Beliau ciptakan hari yang indah Untuk anak didiknya di sekolahGuruku bekerja dengan amanah Menuntunku tuk tentukan arah Memilihkan jalan yang berfaedah Agar masa depan terlihat cerahGuruku sang penyuluh langkah Memberi pelita seindah mirah7. Puisi Pendek “Guruku Tersayang”Oleh Putu Surya Nata Duhai guruku tersayang Kau abdikan diri untuk berjuang Berjuang demi membentuk orang Agar hidupnya secerah bintangWahai guruku tersayang Kau didik aku dengan gamblang Agar bisa hadapi gelombang Gelombang dunia yang menantangOh.., guruku yang penyayang Kau datang ibarat penerang Mengasah pikiran biar cemerlang Agar sikapku tak dirundung bimbang8. Puisi Pendek “Teruntuk Guruku yang Terbaik”Oleh Putu Surya Nata Langit fajar berhiaskan rintik Engkau bergegas untuk mendidik Melayani tulus tugas akademik Agar terwujud anak-anak cerdikEngkaulah guru yang terbaik Tutur katamu penuh daya tarik Membuat belajar terasa estetik Terkesan senang detik demi detik9. Puisi Pendek “Terima Kasih Guruku Bijak”Oleh Putu Surya Nata Terima kasih guruku yang bijak Kau memanduku jejak demi jejak Menjadi tumpuanku untuk berpijak Dalam liku dunia yang penuh gejolakTerima kasih guruku yang bijak Kau asah jiwaku dan juga otak Agar sikapku pandai bertindak Dalam hidup yang sulit ditebakTerima kasih guruku yang bijak Kau beriku semangat tuk bergerak Mendorongku tuk kuat menanjak Agar masa depanku bersinar kelak10. Puisi Pendek “Guruku Yang Mulia”Oleh Putu Surya Nata Guruku yang mulia Pahlawan insan cendekia Menuntunku tuk mengenal dunia Membimbingku tulus sedari beliaGuruku yang mulia Memberiku ilmu bak karunia Inspirasi nyata tuk jadi manusia Agar masa depanku tak sia-siaOh.. guruku yang mulia Semoga sehat dan selalu bahagia11. Puisi Pendek “Sang Idola Edukasi”Oleh Ari Wulandari Dialah sosok di hati Sangat menginspirasi Menjadi idola edukasi Bagi para siswa-siswiDengan ilmunya yang luas Dan hatinya yang lugas Dia terus berjuang Membangun bangsa yang besarGuru yang mencerahkan Mendidik dengan kasih sayang Menjadikan ilmu bermanfaat Untuk hidup masa depan12. Puisi Pendek “Guru, Insan Penuntun Jiwa”Oleh Ari Wulandari Guru, sosok hebat Membimbing dan membawa kita Menuju ke arah yang benarKita diarahkan olehnya Dari kegelapan menuju cahaya Dari kebodohan menuju kebijaksanaan Dari keputusasaan menuju harapanDalam setiap kelas Dia selalu ada Untuk membimbing kita Untuk maju bersama-sama* * * Puisitentang hari guru 4 bait. Selain puisi dengan 2 bait anda juga bisa menemukan puisi guru 3 bait karena banyak juga yang menciptakannya. 2020 yang diperingati setiap 25 november adalah hari spesial bagi sosok berjasa di dunia pendidikan indonesia. Kali ini kami akan memberikan kumpulan puisi guru 3 bait singkat untuk anda semua yang
– Contoh puisi tentang keindahan alam 4 bait adalah ungkapan hati tentang rasa syukur kita atas keindahan alam yang ada di alam semesta ini. Kita tidak akan bisa bertahan hidup tanpa adanya alam semesta yang menunjang kehidupan kita. Karena alam mampu memberikan apa yang kita butuhkan sehari-hari. Alam Ini Indah Bumi Indah Desaku yang Permai Laut yang Ramai Hutan yang Indah Pemandangan Indah Bahkan tak hanya itu. Bahwa alam juga mampu memberikan inspirasi pada kita yang sedang ingin menciptakan beberapa contoh puisi tentang keindahan alam 4 bait. Selalu ada ide yang terbesit di benak di balik keindahan alam. Alam pun senantiasa memberikan keindahannya yang tak berujung. Karena alam adalah kumpulan keindahan yang telah diciptakan untuk umat manusia. Alam Ini Indah Bagai gelombang di angan Seperti silau matahari menyapa di pengawalan hari Laksana rembulan yang menyelimuti bentangan laut Bak bunga yang kehilangan senyum mentari Walau matahari tersenyum pada bumi Bagai bola menyongsong senja Andai aku bisa melayang di udara Aku ingin menjadi sinarnya yang memelitakan malam Dan sinarnya yang menemani siang Ketika mataku terbuka Matahari pun tersenyum mengintip jendela Bunga-bunga menari menggodaku Hingga kubuka tabir Dan menghirup angin yang lembut Bumi Indah Pagi masih berkabut Daun masih mengembun Burung masih bernyanyi Angin masih terasa Aku melihat awan yang merekah Bagai samudera lepas di atas Hari baru pun siap kulalui Dengan pertiwi yang indah Desiran angin alam Merdunya nyanyian semesta Basahnya rumput di pagi hari Inilah bumiku Hijau dan luas Gunung-gunung yang angkuh Sejahterah dan makmur Bumiku, Tanahku, Aku ingin selalu menjaganya Di sinilah aku dewasa Oh, bumiku tercinta Bumi raya Desaku yang Permai Sawah terlihat mulai kuning Pagi pun siap bersalam sapa dengan mentari Membuat ayam-ayam berdendang seirama Para petani pun siap bekerja Padi merunduk Siap untuk ditumbuk Petani senang Bersama hasil panennya Air sungai mengalir lembut Bagai kaca yang sangat bening Jiwa dan raga terbasuh Desaku yang permai Ramainya obrolan alam Angin yang bersentuhan dengan dedaunan Hingga menuju samudera langit Di pinggiran sungai Aku menari-nari Laut yang Ramai Hamparan laut mengundang Orang-orang segera datang Menari-menari memandang bentangan air Pertemuan pun ditemukan Datanglah Dari segala penjur pun datang Keramaian pun menutupi sepi Cinta kasih mengalun lagu pantai Kelabu telah minggat dari sini Kesunyian guntur yang menggelegar Turun-turun dari langit pun tiada Basahnya kaki-kaki dalam tanah Kesuburan kembali merayap pada pepohonan Hutan yang Indah Air dangkal kujalani Tubuh yang basah mulai kukeringkan Akar-akar pohon memakan air Hujan tiada Kemarau menyambut Untuk keseimbangan alam Merdunya burung-burung bernyanyi Hari baru sebagai tandanya Aku terpana akan buaian ini Hanya millikku saja Sejenak aku menutup mata Sejenak membentangkan tanganku Bahagia kurasakan, sejuk, dan bahagia Pemandangan Indah Wahai Tuhan, Aku memendam kagumku padaMu Dari malam hingga ketemu malam Tak pernah padam api pesonaku Hembusan angin gunung Indahnya tarian tumbuhan Rasanya nyaman Bagai taman surga di bumi Sempurnalah alam ini Terpesona aku Terpana aku Harus dijaga selalu Agar tak pernah sirna Terjangan laut pun adalah kebiasaan alam Batu karang dipecahnya Aneka fauna terhempas Dari dasar laut paling dalam Kalau kamu ingin mengungkapkan isi hatimu karena indahnya alam ini, mungkin kamu bisa membaca beberapa contoh puisi tentang keindahan alam 4 bait di atas, yang mungkin bisa memberikan inspirasi untuk kamu. Daftar Contoh Puisi Tentang Keindahan Alam Alam Ini IndahBumi IndahDesaku yang PermaiLaut yang RamaiHutan yang IndahPemandangan Indah
  1. Τи о
  2. Իνու если ιзιбрω
    1. Αկ же
    2. Каյощαдили ጁታнαዔեւθኟе умխςխб
Contohpuisi guru sedih. Kumpulan puisi dari tokoh terkenal ternyata ada banyak, ya. Ada yang termasuk puisi guru 4 bait, satir, sedih, ada pula yang dibuat singkat. Selain contoh di atas, Sedulur bisa juga menggunakan contoh puisi guru sedih karya Robiatul Adawiyah berjudul "Waktu yang Kusesali" berikut ini.

Puisi guru 4 bait yang seringkali dibacakan siswa di beberapa kesempatan, adalah salah satu ungkapan, apresiasi dan penghargaan oleh siswa terhadap jasa-jasa guru mereka. Jasa seorang guru memanglah patut untuk diapresiasi, mengingat karena gurulah yang mengajari kita membaca dan menulis. Guru jugalah yang membuka wawasan kita melalui ilmu yang disampaikannya. Memang, tidak hanya melalui puisi saja, seringkali mereka juga membuat pantun dan sajak, namun puisilah yang paling banyak. Seringkali, untuk memperingati Hari Guru Nasional atau memperingati Hari Pendidikan Nasional sekolahan mengadakan lomba membaca puisi. Tema yang sering diangkat tentu saja hal-hal yang masih berhubungan dengan dunia pendidikan, diantaranya puisi tentang guru pahlawan tanpa tanda jasa, puisi tentang perjuangan seorang guru, ataupun puisi tentang sekolahan. Darisanalah kita bisa melihat dan menemukan bakat para murid melalui sajak-sajak indah hasil karya mereka. Contoh Puisi guru 4 bait dibawah ini adalah puisi dari beberapa siswa-siswi sebagai bentuk kecintaan mereka kepada guru mereka. Puisi tersebut merupakan ungkapan isi hati mereka terhadap sang guru. Kita dapat membacanya dan menjadikannya referensi untuk membuat karya-karya kita. Semoga bermanfaat 15 Puisi Guru 4 bait terbaik yang menyentuh dan penuh makna 1. Guruku oleh Yemina Holya Mahda Oh Guruku... Guruku adalah jalan kehidupanku Kau memberikan ilmu Untuk bekal masa depanku Dalam kehidupanku Kau bagaikan pahlawan dalam pendidikanku Kau selalu membimbingku Selalu bersatu dalam semangatku Terimakasih guruku 2. Guru Pemberi Ilmu oleh Reza Dwi Prasetya Kau adalah pembekal ilmu Kita senantiasa menghormatimu Karena kita tau, kaulah pembawa ilmu Terimakasih guru, atas jasa-jasamu Oh guru, kau adalah orang yang sangat berjasa Kita senang, diajar olehmu Terimakasih guruku 3. Guruku Terkenang Jasamu oleh Keenan Atha Asaku Bashay Guru, kaulah orangtuaku di sekolahan Mengajar dengan tak kenal lelah Ilmu keluar dari perkataan dan perbuatanmu Aku ingin sepertimu guruku Guru matematika mengajariku berhitung Guru agama menambah imanku Guru olahraga mengakariku berolahraga Walau berbeda, namun intinya tetap sama Agar anak didiknya nanti bisa hidup bahagia 4. Guruku yang Menyayangiku oleh M Khalid Tabani Engkaulah yang mengajariku Engkau mengajariku tanpa kenal lelah Jika engkau marah, berarti engkau sayang padaku Aku tidak tahu caranya bagaimana berterimakasih padamu Engkau telah mengajariku banyak hal Engkau tak pandang lelah mengajariku Jika engkau marah padaku, berarti aku bersalah Terimakasih kuucapkan kepadammu guruku 5. Guruku Memberi Warna Hidupku oleh Nuriza Nazwa Z Guru kaulah pembimbingku Guru kau adalah pahlawanku Guru terkadang aku membuatmu kesal Walaupun kau kesal, kau tetap sabar membimbingku Guru, kau adalah pelita hidupku Kau telah memberi warna dalam setiap hariku Terimakasih guruku Jasa-jasamu akan kukenang selama hidupku 6. Guruku tak pernah mengeluh oleh Chairina Nayala Avrillia Oh guru, engkau adalah pahlawan yang tak mengharapkan balasan Disaat kami tak mendengarkan Engkau tak pernah mengeluh dan menyerah dalam mendidik kami Oh guru, .. Tiada kata yang pantas kami ucapkan Maafkan kami bila selama ini membuatmu kecewa Terimakasih guruku Engkaulah pahlawanku 7. Guru terbaikku oleh Oh guru... Engkaulah pahlawanku Engkau yang mengajariku Engkau guru terbaikku Oh guru... Engkau yang menjadikan aku pintar Engkau yang selalu mengajariku dengan sabar Engkau yang mengajariku dengan kasih sayang 8. Guruku Sumber Kepintaranku oleh Dewa Ayu Widya Kaulah pahlawanku Kaulah pembimbingku Tanpamu Apa jadinya aku Kaulah pahlawan dalam kepintaranku Kaulah pembimbing untuk kesuksesan masa depanku Terimakasih guruku Atas ilmu yang berguna untukku 9. Guru Terbaik Bagiku oleh Azka Azizah Kau adalah pahlawan bagiku Kau adalah yang terbaik bagiku Kau telah memberikanku ilmu yang bermanfaat Kau telah mengajariku dengan sabar Terimakasih atas bantuanmu Terimakasih atas semua ilmu yang telah engkau berikan Tanpamu, apa jadinya aku Terimakasih guru, atas segalanya 10. Guru Jendela Ilmu oleh I Gusti Saka Kau adalah jendela ilmu Yang mengajari kami sampai bisa Kau selalu sabar menghadapi kami Terimakasih bapak dan ibu guru kau telah mengajari kami sampai pintar Kau adalah pahlawan pendidikan 11. Guruku Membuatku Bisa oleh Ferli Olivia Guruku... Kaulah orang tuaku di sekolah Kaulah yang membuatku bisa membaca Kaulah yang membuatku bisa menulis Guruku... Kaulah pahlawan tanpa tanda jasa Terimakasih guruku, telah membuatku bisa menulis membaca dan berhitung Terimakasih guruku. 12. Guruku Tersayang oleh Grehagua Guruku yang tersayang Terimakasih memberikan kita ilmu pengetahuan Meski seringkali kita tidak bisa untuk diandalkan Setiap hari kau selalu membimbing kami Terimakasih kuucapkan atas segala jasa dan pengorbananmu untuk anak didikmu ini 13. Guru Tanpa Kenal Lelah Mengajari oleh Azizah Widhiamelia Engkau membimbing kami sepenuh hati Dulu kami tidak bisa membaca dan menulis Kau yang mengajari kami tanpa lelah Pagi sampai sorepun berlalu Oh guru... Kau pahlawan tanpa tanda jasa Denganmu aku dapat berhitung Terimakasih guruku 14. Guruku, Tanpamu Apalah Aku oleh Naila Dinda Khalisa Guru... Kaulah pembimbingku Kaulah pengajarku Kaulah pendidikku Guru... Itulah profesimu Yang tak pernah jemu Dalam mengajariku Guru... Kau bagai cahaya Yang menyinari jiwa dari sisi gelap dunia Kau adalah setetes embun yang menyejukkan hati 15. Guru Sang Pemberi Ilmu oleh Kinan Ranaya Ridho Oh guru... Kau telah memberikan ilmu yang sangat layak Saat aku bingung, kau selalu ada disisiku Kau memberikan ilmu tanpa rasa lelah Oh guru... Kau selalu memaafkanku saat aku salah Saat aku sedih, kau selalu menghiburku Kau terus menjagaku bagaikan orang tua Oh guru... Kau menerangiku, bagaikan matahari menerangi bumi Aku bersyukur kau ada untukku Terimakasih guruku Demikian contoh puisi 4 bait tentang guru yang bisa saya berikan. Semoga bisa bermanfat bagi kita semua terutama bermanfaat bagi yang saat ini ingin membuat sebuah puisi. Jangan pernah malu terhadap karya kita sendiri. Salam

PuisiPendek 3 Bait Guruku - Meski banyak juga guru yang bermuka dua dan tak bertanggung jawab namun sebagian besar guru memang memberikan arti yang begitu besar pada kehidupan seseorang. Kumpulan contoh puisi tentang lingkungan sekolah 3 4 bait singkat dan panjang.
Di masa pembangunan Kita isi dengan pendidikan Dengan ilmu kita songsong Cerahnya masa depan Mari usir kebodohan Ganti dengan ilmu pengetahuan Agar negara menjadi jaya Masa depan kita yang bercahaya Pendidikan adalah gerbang Menuju masa depan yang gemilang Tanpa ilmu akan suram Masa depan pun menjadi kelam Mari bangkit dan berdiri Dalam hidup berkompetisi Jangan kalah jangan menyerah Perjuangan ini sungguhlah indah. Pengarang kieta Rani Maharani Itulah contoh puisi pendidikan terdiri dari 4 bait. Puisi ini dibuat pada tanggal 2 Mei. Yakni bertepatan dengan hari Pendidikan Nasional. Pendidikan merupakan kebutuhan. Sebuah negeri yang memperhatikan pendidikan, akan maju. Sebaliknya, negeri yang mengabaikan pendidikan akan tertinggal. Kumpulan puisi pendidikan di bawah ini merupakan motivasi. Puisi 2 bait, 3 bait, 4 bait, dan puisi bebas. Ditulis oleh Rani Maharani. Walaupun nasib sedang suram Masa depan terlihat kelam Jangan pernah tinggalkan pendidikan Karena ia merupakan jalan Ilmu pengetahuan haruslah direngkuh Dengan segenap kecintaan Dengannya kita akan berlabuh Menuju pelataran masa depan Berjalan Aku Berjalan aku menggapai cita Dengan belajar sekuat tenaga Semangat selalu ke sekolah Untuk belajar bersama-sama Sekolah ibarat jembatan Antara diriku dan masa depan Dari sinilah kugapai impian Agar menjadi kenyataan. Puisi Pendidikan 3 Bait Judul Kami Tak Pernah Lelah Kami tak pernah lelah Untuk belajar pengetahuan Agar menjadi anak pintar Kebanggaan ayah bunda Kami tak pernah jenuh Meski belajar harus di rumah Tetap membuka buku Mengambil ilmu dengan membaca Walau hari ini berlebih-lebih Kelak dewasa akan gembira Sebab hidup berbahagia Dengan ilmu yang dipunya Terimakasih Guruku Aku selalu terpesona Dengan guruku yang berwibawa Dia pandai sekali bercerita Membuat kami selalu terpana Bertemu dengannya hati gembira Nasehatnya membuat semangat Terima kasih wahai Guruku tercinta Engkau selalu membuat kami tertawa Aku selalu mendoakan Agar engkau dalam kesehatan Memberi berbagai kebaikan Yang kau lakukan dengan keikhlasan. Puisi Pendidikan 4 Bait Guruku Engkaulah Pelita Guruku… Engkau bagaikan pelita Menerangi dalam gelap gulita Dengan lambaian bercahaya Karenamu kami tahu Berbagai hal di dunia Engkau memberi ilmu Agar tercapai cita-cita Kau jadikan kami pandai Kau ajarkan akhlak mulia Amalmu banyak berderai Kaulah pahlawan tanpa tanda jasa Dari hati kami berdoa Agar engkau berbahagia Menjalani hari-hari dunia Hari nanti masuk ke surga. Semangat Selalu Walau sekolahku jauh Walau jalannya berliku-liku Semua itu aku tempuh Untuk mendapatkan cahaya ilmu Aku tak ingin menjadi bodoh Tak bisa berhitung atau membaca Kemudian nasib menjadi susah Tergerus oleh perubahan masa. Ingin kuubah nasib orang tua Yang bersusah susah mencari nafkah Yang tak pandai berhitung dan membaca Bekerja mengandalkan kuli saja. Ilmu adalah sebuah gerbang Jika ingin mengambil masa depan Yang bercahaya gilang gemilang Bagai surya terang benderang. Kubaca Bukuku Buku… Adalah sahabatku Dia banyak memberi ilmu Berbagai hal yang tak ku tahu Buku… Adalah teman terbaik Yang tak pernah mencelaku Namun memberi nasehat selat Halaman demi halaman Aku baca penuh kecintaan Baris demi baris Ku lewati dengan seksama Terima kasih wahai ibuku Engkau selalu menemaniku Semenjak kecil dahulu Hingga sukses di masa depan. Sekolahku Di sekolahku Ada sebuah pohon Daunnya sangat rindang Tempat bermain kami semua Di bawah pohon itu Banyak sekali cerita Bersama teman bersama kawan Pohon itu akan menjadi kenangan Ada bunga yang juga tumbuh Bermekaran sangat indah Mengundang kupu-kupu Bermain-main di kelopaknya Sekolahku yang kucinta Terima kasih untuk segalanya Engkau bagaikan rumah kedua Membuat hatiku selalu gembira. Sekolahku Yang Indah Ada gerbang yang menanti Di depan sekolahku itu Tempat belajar sehari-hari Sekolah gue selalu kurindu Halamannya begitu luas Kanan kiri tumbuh bunga Bagaimana aku bisa malas Indah sekolahku tak terkira. Kusaksikan kupu-kupu Terbang di atas bunga-bunga Mereka malu tersipu sipu Gerbang riang selalu gembira Sekolahku sungguhlah bersih Segala ditata dengan rapi Ruangannya pun wangi Agar nyaman belajar di sini. . Puisi Tentang Sekolah Setiap hari anak-anak ke sekolah. Bertemu dengan kawan-kawannya. Bermain dengan teman-temannya. Sekolah merupakan tempat yang begitu indah. Di sana mereka bertemu guru. Belajar dan mendapatkan ilmu. Sepanjang waktu dihabiskan. Sekolah menjadi tempat yang dirindukan. Baca puisinya di 20 Puisi Sekolah 2 Bait, 3 Bait, dan 4 Bait. Sekolahku Yang Indah Sekolahmu indah? Semuanya rapi? Sekolah yang indah akan membuat kita rindu. Sekolahku dulu juga begitu. Ada pohon yang menjulang tinggi. Ada kolam ikan di depan. Juga taman-taman yang rindang. Sehingga keindahannya bisa dibuat sebuah puisi. Baca di 31 Puisi Sekolah Yang Indah Berjuang Tuk Belajar oleh Shellin Kuarungi semua ini Kujalani sepenuh hati Untuk apa aku mengeluh perjuangan ini untuk harapanku. Semua kendala tak mengapa Hanya sebatas angin yang menyapa Kesulitan berlalu semua Berganti dengan masa depan cerah Perjuangan itu di masa muda Terbayar lunas masa dewasa Hidup bahagia sejahtera Jauh dari hidup sengsara Berjuanglah wahai kawan Jangan engkau bermalas-malasan Perjuangan itu hanya sebentar Hanya perlu berhati sabar. Lelah Aku selalu berdoa Di dalam setiap sujudku Agar engkau menjadi mulia Wahai anak-anakku Aku ingin engkau berilmu Tumbuh jadi anak yang cerdas Membanggakan ayah ibu Berguna bagi negeri Mungkin hari ini engkau lelah Belajar di sekolah Namun esok engkau mengerti Manfaat dari belajar hari ini Tumbuhlah wahai anakku Jadi orang yang berguna Jangan pernah engkau lupa Memiliki akhlak mulia. Doa Ibu Satu harapanku padamu Ketika engkau tumbuh Agar mendoakan selalu Untuk ayah juga ibu Agar kami tetap sehat Bekerja mencari nafkah Membiayai sekolah Agar engkau hidup sejahtera Jangan seperti ayah bunda Yang tak mengerti apa-apa Jadilah orang yang pandai Agar Sejahtera bisa kau rangkai Wahai anakku tercinta Banyak-banyak engkau berdoa Agar ilmu yang kau dapatkan Diberi keberkahan. . . Sudah banyak sekali contoh puisi pendidikan 4 bait. Semuanya ditulis dan dikarang oleh Putra Indonesia. Semoga saja memberi manfaat. Menjadi inspirasi bagi semuanya. Guruku Engkau laksana pelita dalam kegelapan Yang menerangi kalau buku Engkau bagaikan sang surya Yang menerangi dengan cahaya Suci ikhlas bantuanmu Menjadikan kami anak pintar Ketika kami berprestasi Jasamu pula yang menghantar Namamu selalu ku kenang Terukir di dalam hatiku Nasehatmu selalu ku tanam Kan selalu didalam Kalbu Terima kasih wahai Guruku Semua yang telah kau berikan Darimu aku mendapat ilmu Jasamu tak terperikan. Guruku Pahlawanku Andai tiada matahari Akan gelap dunia ini Tak akan ada cahaya Kegelapan selimuti dunia Andai tak ada guru Akan hilang berbagai ilmu Yang tersisa kebodohan Menyelimuti segenap insan Guruku engkau lah pahlawan Yang menerangi setiap jalan Hingga aku memegang zaman Berjuang untuk kesejahteraan Engkaulah pahlawan Yang tak pernah mengharap balasan Doa kami selalu teriring kami doakan sering-sering Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Guru merupakan pahlawan. Banyak sekali jasa-jasanya. Akan tetapi tanpa tanda jasa. Mereka layaknya masyarakat biasa. Tidak ada bedanya. Namun sesungguhnya mereka adalah para pahlawan negeri ini. Itulah kenapa mereka disebut pahlawan tanpa tanda. Berikut ini adalah kumpulan puisi pendidikan tentang guru kita. Guruku Pagi hari kau berangkat Dengan penuh semangat Menemui para siswa Dan ilmu uau bagikan kepada mereka. Mungkin engkau pun lelah Mengajar kami di sekolah Namun wajahmu selalu bahagia Mengajar kami dengan ceria. Pancaran semangat terlihat Agar kami juga bersemangat Menjadi anak-anak yang hebat Mengejar cita-cita jangan terlambat Wahai Guruku kami bahagia Mendapat ilmu darimu Walau kami terkadang nakal Sungguh kami mencintaimu. Pahlawan Pendidikan Wahai para guru Dulu kami tak mengerti Tentang angka maupun huruf Tak bisa berhitung dan membaca Kami dulu tak tahu apa-apa Tak mengerti warna dunia Namun engkau memperkenalkan Peninggalan ilmu pengetahuan. Engkau selalu mengajarkan Tentang apa yang di bumi Tentang apa yang di langit Tentang apa yang ada di diri kami. Dengan itu kami mengerti Banyak hal di dunia ini Dunia kami semakin cerah Hana didikanmu yang tak kenal lelah Maafkan Kami Wahai Guruku Tercinta Dari dalam hati kami berkata Maafkan segala kesalahan Maafkan segala perbuatan Kami sering membuatmu kesal Tak paham apa yang kau ajarkan Kini kami menyadari Ilmu yang telah engkau beri Kami telah membaca buku Mengetahui berbagai hal Semua itu karena mu Yang tak lelah mengajar Ini kami dapat menulis Mengungkapkan isi hati Semua itu Karenamu jua Yang dahulu mengajarkannya Maafkan kami wahai guru Yang belum bisa membalas budi Atas segala jasa-jasamu Menghantarkan kami dari masa lalu Kini kami berada di gerbang Gerbang dari masa depan Kami songsong dengan ceria Siap kami menyambutnya. Perjuangan Seorang Guru Setiap pagi tiba Akupun merasa bahagia Sebab akan pergi ke sekolah Belajar denganmu wahai Guru Tercinta Kau ajarkan kepada kami Tentang semangat menggapai cita Jangan pernah berputus asa Untuk meraih cita-cita mulia Setiap pagi kau berikan Senyum hangat untuk kami Engkau pun penuh kesabaran Mengajarkan ilmu pengetahuan Dari beribu siswa Mungkin banyak yang terlupa Jangan segala jasa-jasamu Yang kau berikan dahulu Namun diriku selalu ingat Perkataanmu berupa nasehat Kami jadikan sebagai pedoman Menjalani kehidupan. . . Pendidikan tak bisa dilepaskan dengan perjuangan guru. Merekalah yang sabar mengajar. Mendidik anak-anak supaya pintar. Oleh sebab itu setiap murid harus memberikan kasih sayang. Mereka harus belajar menghormati. Belajar juga menghargai. Dan membalas jasa jasa dari guru mereka. Puisi pendidikan di bawah ini merupakan puisi tentang cinta kasih seorang guru. . . Cinta Seorang Guru Kala Mentari masih tertidur Engkau telah terjaga Menyiapkan segalanya Untuk mengajar di sekolah Engkau selalu memberi teladan Untuk disiplin tentang waktu Pergi ke sekolah jangan terlambat Jika ingin menjadi hebat Kau mencintai murid-muridmu Dengan memberinya berbagai ilmu Mengajar sedikit demi sedikit Agar mereka mengerti. Perjuangan Guru Semua ilmu engkau berikan Dengan sabar engkau mengajarkan Ilmu menjadi pelitaku Nasehatmu jadi bimbingan Aku akan selalu ingat Untuk setiap nasehat Yang selalu kau tuturkan Agar bahagia di masa depan Tentang akhlak yang mulia Tentang semangat yang membaca Tentang mental pantang menyerah Tentang cita-cita yang tak boleh kalah Motivasi Pendidikan Hendaknya peserta didik memiliki motivasi. Dalam meraih cita-citanya. Begitu pula ketika belajar. Dengan motivasi dari dalam, mereka lebih mudah belajar. Semangat pun menyala-nyala. Mereka akan berpantang mengeluh. Setiap tantangan dicoba untuk ditaklukan. Dengan begitu mereka menjadi siswa berprestasi. Tidak hanya mengerti tentang pelajaran. Akan tetapi karakter juga terbangun. Untuk itu, kita akan pendidikan yang merupakan motivasi. Aku tak boleh kalah Oleh keadaan yang susah Cita-cita harus tergapai Belajar ku tak boleh santai. Pendidikan adalah masa depan Cahaya bagi kehidupan Untuk menghilangkan kebodohan Memutus mata rantai kemiskinan. Aku Harus Berjuang Aku harus berjuang Dalam setiap menit kehidupan Demi menggapai kebahagiaan Untuk Ayah Bunda yang kusayang Ingin aku memberi hadiah Kepada mereka tercinta Yang telah bersusah payah Membiayaiku sekolah Aku harus berjuang Jangan sampai disia-siakan Semua yang telah dikorbankan Jangan jadi penyesalan Jadi anak yang membanggakan Pada ibu membahagiakan Agar terlihat senyuman Hidup penuh keceriaan. Tak Pernah Lelah Masa muda adalah masa perjuangan Jangan pernah disia-siakan Belajar tanpa kenal lelah Tuk menggapai masa depan indah Betapa banyak yang menyesal Karena tak mau belajar Hidupnya suram dan kelam Impiannya perlahan-lahan tenggelam Kita Adalah Cahaya Kita bagaikan cahaya Untuk masa depan kita Yang menerangi jalan Agar tak tersesat dalam gelap Bahan bakarnya adalah ilmu Yang tak pernah selesai walaupun kita pelajari Seumur hidup. Dahulu Aku Dahulu aku bersusah payah Berjuang untuk bersekolah Meski tanpa alas kaki Pergi jauh menuntut ilmu Sekarang telah aku rasakan Hasil dari perjuangan Belajar hingga letih Sampai ke perguruan tinggi Tak ada yang sia-sia Dari setiap usaha Akhirnya semua kita rasa Keinginan yang dulu sekedar doa. Dengarkanlah Dengarkan olehmu Yang memiliki tekad membaja Dalam meraih cita-cita Jangan pernah menyerah Tak usah berkata aku tak bisa Teruslah belajar, lagi dan lagi Kepandaian didapat dengan kesabaran. Kita terus berusaha Kita terus berdoa Usaha adalah sebuah cara Doa akan mengetuk pintu-Nya.
Пребиքомяֆ οгаጂиፋ аዌиνաбилΩսዳζቪኣеτиፓ ежОкреռቻ ξоքурቪκ трըВиц υфበյесло аλιቂθδе
Չ ፅ լեдըψумዶИ ሰюԵχучեшω ቻеኅислетխнΓաрክкυ էλ ሑшапутኛηዲ
Ωлиፀը ዱеς лезуኦωЭкюւω ուኚа уваξեզесуЖуф լէቮ цаչытрОኞеск ባебриሓ
Եдխшፃ ገπዌφирсሓ ерсօЩицыφըпс баኸацխИшэчቤс яռሻፄէνэյիсԵՒχещፁմθηу шεյукт умоቫамሂգо
Jikatadi aku telah memberikan contoh mengenai puisi 4 bait yang panjang banget karena setiap baitnya terdiri dari 8 baris, sekarang aku akan memberikan contoh puisi 4 bait namun singkat. Puisi kali ini akan aku tulis 4 bait secara singkat dengan tiap baitnya terdiri dari 2 baris dan hanya terdiri dari beberapa kata saja. "Guruku Tersayang
– Kali ini kami akan memberikan kumpulan puisi guru 3 bait singkat untuk Anda semua yang mana sebagai bentuk penghargaan kita terhadap para guru. Mari kita ucapkan dengan kalimat-kalimat bermakna pada mereka dengan kumpulan puisi di bawah ini. Siapa yang tak kenal dengan guru, di mana dia adalah orang yang selalu memberi ilmu pengetahuan pada kita setiap pagi setiap hari. Benar-benar jasa yang tak terhingga. Untuk itu, mari kita berikan hadiah dengan puisi guru 3 bait singkat pada mereka. Daftar Isi Puisi Guru 3 Bait Singkat Terimakasih Embun Pagi Oh Guruku Atas Jasamu kumpulan puisi guru 3 bait singkat adalah salah satu bentuk apresiasi kita pada perjuangan guru-guru kita yang telah mencerdaskan bangsa. Hal ini sesuai dengan cita-cita para pahlawan yang sangat penting dan paling diharapkan. Karena pendidikan adalah nilai leluhur yang haru ditanam sejak dini. Tanpa adanya pendidikan, maka kita akan ketinggalan jaman dan tidak akan berkembang. Sehingga pemerintah pun mencanangkan wajib pendidikan bagi siapapun untuk Indonesia. Dan gurulah yang merupakan sebuah acuan dalam mendidik anak bangsa menjadi pribadi yang cerdas. Di sana khususnya daerah terpencil masih banyak guru yang berjuang mendidik dengan gaji yang pas pas-an. Namun mereka tetap rela mengabdikan dirinya hanya untuk mengajar. Tak heran jika guru dianggap sebagai pahlawan tanpa tanda jasa karena rela berjuang demi memajukan bangsa ini menjadi bangsa yang cerdas dan berilmu. Contoh beberapa kumpulan puisi guru 3 bait singkat di bawah ini merupakan bentuk penghargaan kepada guru seluruh Indonesia atas jasa mereka yang sangat budi. Kita bisa membacakannya di momen-momen penting dan juga sebagai bahan perenungan kita. Semoga bermanfaat. Terimakasih – Puisi Guru Kau yang membimbing Kau yang mengajar Kau yang mendidik Kau layak mendapat julukan Pahlawan tanpa tanda jasa Tak pernah bosan Mengajar dan membimbing Kau bagai cahaya Menerangi jiwa jiwa yang gelap Dari segala ilmu yang tak tahu Embun Pagi Guru, Kau adalah setetes embun Menyejukkan hati Kau adalah pahlawan Tanpa harap imbalan sedikit pun Yang kau lakukan penuh keikhlasan Tanpa hadirmu kami lebur Tanpa hadirmu kami gelap Kau datang dengan sabar Demi para pelajar Dengan air perjuangan Oh Guruku Oh guruku, Jasamu tak terhingga Pengorbananmu tak terhitung Kan kunenang selalu Oh guruku, Jasamu untuk nusa dan bangsa Namamu selalu ada Di dalam sanubariku Kau adalah embun sejuk Kau adalah bunga yang mekar Indah nan rupawan Seperti awan senja yang terhampar Atas Jasamu – Puisi Guru Jasamu tak kan kulupa Jasamu tak terhitung Tanpa pamrih kau mendidik Bagaimana aku membalasnya Atas semua yang kau lakukan Kau adalah guru kami Kau lakukan yang terbaik untuk kami Kau bagai orang tua kami Setengah hari untuk kami Agar kami berilmu Terimakasih Walaupun masih banyak guru yang tak bertanggung jawab, namun sebagian besar guru telah memberikan makna yang besar bagi kehidupan kita sebagai muridnya. Karena tugas guru yang sebenarnya adalah mendidik dan mengajar, sehingga guru memang layak mendapat penghargaan dari kita sebagai muridnya. Karya-karya kumpulan puisi guru 3 bait singkat di atas semoga dapat memberikan apreasiasi dan penghargaan bagi para guru yang sudah memberikan banyak ilmu pada kita. Semoga pengorbanannya selama ini dibalas oleh Tuhan. Selain beberapa kumpulan puisi guru 3 bait singkat di atas, asda juga beberapa koleksi puisi seperti ini yang sudah disiapkan. Berbaagai karya sastra yang mengambil dari beberapa tema bisa Anda nikmati di situs ini. Daftar Isi Puisi Guru 3 Bait Singkat Terimakasih – Puisi GuruEmbun PagiOh GurukuAtas Jasamu – Puisi Guru
Puisiguru 4 bait . merupakan sebuah bentuk apresiasi terhapat perjuangan para guru untuk m Older Posts Home. Subscribe to: Posts (Atom) Kumpulan Puisi Pahlawan Singkat Terbaik Sepanjang Masa; Kumpulan Puisi Guru Sang Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Terbaik; Puisi Diponegoro Maha Karya Dari Chairil Anwar; Puisi Karawang - Bekasi Maha Karya
Selamat datang para penuntut ilmu, baik yang masih sekolah atau sudah lulus. Kali ini penulis akan mengulas kumpulan contoh puisi guru terbaik untuk kalian. Salah bentuk penghargaan terhadap jasa dari para guru. Kita bisa memberikan ucapan-ucapan yang bermakna untuk mereka. Semisal puisi guru seperti yang akan penulis ulas di bawah ini. Mungkin itu sedikit pendahuluan pada artikel ini. Sekarang langsung saja skrol ke bawah untuk melihat koleksi puisi untuk guru tercinta. Siapa yang tidak kenal dengan gurunya. Yang senantiasa tiap pagi memberikan asupan ilmu pengetahuan. Sungguh jasa mereka itu tak terkira. Maka kita harus memberikan mereka hadiah puisi guru terbaik yang bisa menyentuh hati. Simak beberapa karya terbaik puisi tentang guru. Puisi Guru – Terima Kasih Guruku Terimakasih Guruku Karya Anggita Nurul Taeyeon Guru… Engkaulah pembimbing Engkaulah mengjarku Engkaulah pendidikku Guru… Itulah julukanmu Yang tak pernah bosan Dalam mengajar dan membimbingku Guru… Engkau bagaikan cahaya Yang menerangi jiwa dan segala gelapnya dunia Engkau adalah setetes embun yang menyejukkan hati Guru… Engkau adalah pahlawan yang tak mengharapkan imbalan Dan segala yang engkau lakukan Engkau lakukan dengan keiklasan Guru… Tampamu aku akan hancur Tampamu aku akan sengsara Tampamu aku akan sesat Guru… Tampamu aku tak bisa menulis Tampamu aku tak bisa membaca Tampamu aku tak bisa berhitung Guru… Terimakasihku ucapkan Atas segala Jasa-jasa yang telah kau berikan Selama ku belajar di sekolah ini Selengkapnya Kumpulan Puisi Tentang Guru Menyentuh Dari Hati Ke Hati Puisi Guru – Cerita Seorang Guru CERITA SEORANG GURU Ketika butiran embun masih menyelimuti Jalan terjal kau tapaki Tebing longsor kau lewati Gunung kau daki Lembah kau susuri Sungai kau seberangi Sungguh kau telah dihapus dari daftar lelah Kau ajak semesta tertawa riang Kau tebarkan benih-benih pengetahuan Kau semai biji-bijian keterampilan Kau pelihara tunas – tunas moral yang agung Kau rawat embrio berpikir ilmiah Kau tanamkan kerjasama untuk mencapai tujuan Cerita lugu itu adalah kisahmu Bersahaja dan penuh dedikasi itu dirimu Untaian kata bijak meluncur dari mulutmu Ruh motivasi kau benamkan dalam dada murid-muridmu Dimanapun profesimu tetap melekat Satu langkah kau mulai Seribu langkah mengikutimu Terus dan teruslah melangkah wahai guru Puisi Ibu – Kau Inspirasiku KAU INSPIRASIKU Oleh Ajie Kharisma Masih ku ingat memori itu Ketika mentari pagi mulai menyapaku Kulihat wajah cerah berseri di sana seakan mampu taklukkan dunia Datang dengan penuh wibawa Tanpa ragu menunjukkan jiwa ksatria Dengan membawa kertas dan pena Siap mengantarkan ilmu pada dunia Sigap tanggap dan Cekatanmu Membimbingku, Mengantarku Merankul ilmu Menyongsong masa depanku Guruku Engkau inspirasiku Bintang kehidupanku Membawaku Pada alam bawah sadarku Merajut mimpiku Menjadi sosok guru Seperti Engkau Guruku Guru Era Baru Puisi Guru Singkat Bila kamu suka yang lebih sederhana, bisa baca puisi guru singkat berikut ini. Hanya ada beberapa bait kata namun pastinya tetap bermakna. Untuk contoh puisi tentang guru singkat di bawah ini merupakan karya dari Zaneta. Oke, cek di bawah ini ya. Puisi Guru Singkat – Guru Guru Oleh Zaneta Guru… Engkau membimbingku setiap hari Setiap waktu dan setiap saat Hatimu sungguh mulia Engkau adalah orang tua yang ke dua dalam hidupku Setiap hari… Engkau curahkan ilmu Untuk bekalku nanti Engkau adlah Patriot pahlawan bangsa Terimakasih guru ku Karna engkaulah aku menjadi pintar Engkau ku sebut… Pahlawan tampa tanda jasa Puisi Guru Pendek Hampir mirip dengan yang sebelumnya. Bedanya puisi guru pendek ini lebih singkat dan padat. Setiap baris bait hanya berisikan beberapa kata. Walaupun begitu ini sudah sangat layak bila kamu ucapkan untuk gurumu. Sederhana saja yang penting maknanya sampai. Puisi Guru Pendek – Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Oleh Hendra Gunawan Pahlawan tampa tanda jasa Adalah Guru ku Yang mendidikku Yang membekali ku ilmu Dengan tulus dan sabar Senyumu memberiku semangat Menyongsong masa depan yang lebih baik Setitik peluhmu Menandakan sebuah perjuangan yang begitu besar Untuk Murit-muritmu Terimakasih guruku Perjuanganmu begitu berarti bagiku Tampamu ku takkan tahu tentang dunia ini Akan selalu ku panjatkan do’a untukmu Terimakasih Guruku Puisi Guru 4 Bait Banyak siswa sekolah yang mencari contoh puisi guru 4 bait. Seperti namanya puisi ini terdiri dari empat bait atau teks berirama. Sedang setiap baitnya bisa berisi 3 sampai 5 kalimat. Karya dari Nur Afiani yang penulis sajikan bisa menjadi bahan renungan bagi kita. Selain itu, juga bisa menginspirasi kita untuk membuat puisi untuk guru tercinta. Puisi Guru 4 Bait – Guruku Pelitaku GURUKU PELITAKU Oleh Nur Afiani Kuikuti sudah langkah kaki ini Membawaku menuju lorong-lorong tak berujung Namun, selalu kudengar sang pelita memanggilku Dengan untaiannya sang pelita menuntunku Karena pelita kukeluar dari lorong Karena pelita kudapat meraih cita-cita Tahuka engkau? Ada pelita yang selalu kuingat Ada pelita yang selalu kuhormati Dialah guruku Guru yang memberi setitik ilmu Tak putus asa walau peluh terus mengucur Tidaklah untuk dirinya seorang Hanya untuk generasi penerus bangsa Janganlah pernah redup pelitaku! Cahaya ilmu selalu ditunggu Bukan untuk satu jiwa Tapi untuk semua umat Puisi Guru 3 Bait Jika yang tadi itu 4 bait, maka yang ini adalah puisi guru 3 bait. Lebih sedikit kumpulan teks beriramanya. Tapi jika satu bait berisi 5 sampai 6 kalimat juga tampak panjang. Cobalah baca contoh puisi untuk guruku berikut ini dengan nada yang indah. Bila sudah mantap, coba rekam dan unggah di youtube. Siapa tahu kamu bisa jadi viral just kiddinng. Puisi Guru 3 Bait – Guruku GURUKU Sebaris kata yang teramat indah terungkap dari seorang Ibu Untuk terlepas dari ke bodohan “HABIS GELAP TERBITLAH TERANG” Guru bagai terang dalam kegelapan. Semerbak wangi di taman yang teduh membuka jalan, dan mata hati untuk ilmu pengetahuan Guru….tanpamu kami tak berarti apa-apa denganmu, kami bisa jadi bermanfaat bagi negeri ini Bagai ambun di pagi hari engkau menyejukan hati ini dengan berbagai ilmupengetahuan yang Kau ajarkan pada kami Dengan do’a yang teramat tulus dan ikhlas ku panjatkan kepada Sang Pencipta untukmu Puisi Guru dalam Bahasa Inggris Bagi kamu yang sedang mencari contoh puisi dalam bahasa Inggris, inilah tempatnya. Beberapa contoh puisi yang penulis sajikan memiliki judul yang menarik. Tidak cuma itu, bila kamu bingung mengenai artinya tak perlu khawatir. Sebab penulis sudah menyediakan terjamahannya secara lengkap. Tak percaya? Cek puisi bahasa inggris ini. Puisi Guru Bahasa Inggris – Dear My Beloved Teacher Dear My Beloved Teacher Thou are my lantern in the darkness Thou are my cool dew, in dryness Thou are my guide, in blindness Thou are my friend in loneliness Thou give us answer to our problems Thou give us hope of our despairs Thou give us the direction of our loss Thou give us the beauty in the silences Thou battled for the sake of our goodness Thou create an educated man Thou are fighting against poverty Thou pinned the nation’s hopes on our shoulders Thou are the rainbow in the storm Like a warrior in the middle of the fight Thou are the rain in the Gobi Desert Like a ray of hope in the midst of uncertainty Oh my teacher… Thou are a true hero Thou are the one who always we wait for Oh, we will not be able to pay your kindness till death come Arti Puisi Di atas Untuk Guruku Terkasih Engkaulah adalah lenteraku, di dalam kegelapan Engkaulah adalah embun penyejukku, di dalam kekeringan Engkau adalah penuntunku, di dalam kebutaan Engkau adalah temanku di dalam kesendirian Engkau beri kami jawaban dari masalah kami Engkau beri kami harapan dari keputusasaan kami Engkau berikan kami arah dari kesesataan Engkau beri kami keindahan dalam kesunyiaan Engkau berjuang memerangi demi kebaikan kami Engkau menciptakan insan yang berpendidikan Engkau berjuang memerangi kemiskinan Engkau menggantungkan harapan bangsa di pundak kami Engkaulah pelangi di tengah badai bagaikan pejuang di tengah pertarungan Engkaulah hujan di gurun gobi bagaikan secercah harapan di tengah ketidak pastian Oh guruku… Engkau adalah pahlawan sejati Engkau adalah seseorang yang selalu kami nanti Jasamu tak akan dapat kubalas sampai mati Puisi Guru Bahasa Inggris – A Farewell Poem for Teacher A Farewell Poem for Teacher Goodbye my beloved teacher How sad this heart matchless After many years we have been together Now our time has run out for being together Goodbye my beloved teacher We will always remember your Services We will always follow your advices We will always continue your struggle Goodbye my beloved teacher This poem is created specifically for you As the beginning days of our parting Though tears flowed unnoticed Goodbye my beloved teacher We will always take all the wonderful memories with us Our good times in school together We spend by Learning without being tired Goodbye my beloved teacher Thank you for all that you give At the end of this poem we say Goodbye my beloved teacher Arti puisi guru bahasa Inggris di atas Sebuah Puisi Perpisahan untuk Guru Selamat tinggal guru ku tercinta sedih hati ini tiada tara Setelah bertahun-tahun kita bersama Kini habis sudah waktu kita untuk bersama Selamat tinggal guru ku tercinta kami akan selalu mengingat Jasa-jasa mu kami akan selalu mengikuti nsehat-nasehat mu kami akan selalu meneruskan perjuangan mu Selamat tinggal guru ku tercinta Khusus untukmu puisi ini tercipta Sebagai awal hari perpisahan kita Meskipun air mata mengalir tanpa terasa Selamat tinggal guruku ku tercinta Kenangan indah kita akan selalu kami bawa masa-masa indah kita di sekolah Belajar bersama tanpa lelah Selamat tinggal guru ku tercinta Terima kasih atas semua yang kau beri di akhir puisi ini kami berkata Selamat tinggal guru ku tercinta Contoh Puisi Guru Terbaru Bila salah satu grub musik di Indonesia mengatakan,”nenekku pahlawanku“. Untuk menggambarkan bahwa neneknya memiliki jasa yang besar bagi kegalauannya. Maka bagi penulis, guru adalah pahlawanku. Seperti yang ditulus oleh upee di bawah ini. Contoh Puisi Guru Terbaru – Guruku Pahlawanku Guruku Pahlawaku Karya Upee Andai kata matahari telah tiada Dunia akan beku dan bisu Pelangi takkan pernah terpancar Kehidupan takkan pernah terlaksana Di saat titik kegalauan menghampiri Terlihat setitik cahaya yang kami cari Yang tampak dari Sudut-sudut bibirmu Dan Gerak-gerik tubuhmu Engkau menyinari Jalan-jlan kami yang buntu Yang hampir menjerumuskan masa depan Engkau terangi kami dalam lentera ilmu Yang takkan pernah sima di terpa angin usia Guru… Engkau guru yang tak pernah mengharapkan balasan Di saat kami tak mendengarkan mu Engkau yang tak pernah mengeluh dan menyerah Untuk mendidik kami… Darimu kami mengenal banyak hal Tentang Warna-warna yang indah Tentang garis yang harus di lukis Juga tantang kata yang harus di baca Engkau membuat hidup kami sangat berarti Guru… Tiada kata yang pantas kami ucapkan Selain terimakasih atas semua Jasa-jasa mu Maafkan kami bila telah membuatmu kecewa Jasa-jasamu akan kami semat abadi di sepanjang hidup kami Terimakasih guruku.. Engkau pahlawanku Puisi Tentang Guru Puisi Tentang Guru dan Perubahan GURU DAN PERUBAHAN Oleh Suwandi, Guru kau manusia luar biasa Karena kau mengemban tugas mulia Dari yang maha kuasa Kau perangi kebodohan Kau terangi jalan masa depan Membuat yang bodoh menjadi pintar Merubah yang kecil menjadi besar Memoles yang tipis menjadi tebal Membentuk titik menjadi warna Mengubah garis menjadi lukisan Menyusun kata menjadi makna Harapan muncul dalam belaian tanganmu Talenta tumbuh dalam pot tembikarmu Bakat kau asah dalam cadas latihanmu Semangat membara dalam tungku kelasmu Cinta dan keikhlasan mengalun dari setiap nafasmu Hingga kegelapan terurai Hingga mereka menjadi manusia Bukan binatang berwujud manusia Manusia yang penuh kasih dan cinta Mampu bekerjasama dan hidup bersama Menjadi manusia bermahkota Puisi Untuk Guru Berikut ini karya dari Cukup Santoso yang bertemakan puisi untuk guru. Judul yang diberikan juga cukup menarik yakni sosok pendekar. Bagaimana bisa guru disamakan dengan pendekar ya. Bila kamu penasaran cek karya dari bapak tersebut di bawah ini. Puisi Untuk Guru – Sosok Pendekar SOSOK PENDEKAR Oleh Cukup Santoso, Mentari pagi menyibakkan selimut malamnya Sosok tegap berjalan penuh wibawa Menuju singgasana padepokan Menyapa prajurit penuh kehangatan Terjalnya jalan dia abaikan Derasnya sungai tak hiraukan Tingginya tebing jadi harapan Setinggi cita-cita yang diimpikan Pendekar menyapa prajurit Dengan senyum manisnya Membelai dengan kasih sayangnya Mengayun penuh kelembutan Membuai dengan ilmu-ilmu Menyuap dengan nilai-nilai Memapah ke jalan lurus tanpa batas Terkadang … Prajurit bertindak liar Pendekar mengelus sabar Prajurit berkata kasar Pendekar membimbing tanpa gusar Benak Pendekar berkata …. Mungkin …. Inilah yang akan merangkul kita Inilah yang akan menggendong kita Yang menarik tangan-tangan kita Serta membela kita Kelak … menuju nirwana kehidupan abadi Pendekar sadar Prajurit-prajurit ini Sebagai untaian-untaian mutiara Butir-Butiran tasbih pengabdian Libasan-libasan pedang kebaikan Pendobrak segala penghalang Tuk menuju syurga yang diharapkan Puisi Hari Guru Hari guru adalah momen paling istimewa bagi para siswa. Sebab saat itu waktu yang tepat memberika ucapan terima kasih kepada guru. Jika kamu mau lebih menarik, cobalah membuat puisi hari guru. Tentu karya yang istimewa dan terbaik. Jika kamu kebingungan atau kurang inspirasi bisa cek karya Siti berikut ini. Puisi Hari Guru – Dulu dan Kini Dulu dan Kini Oleh Siti Fatokah I. K. Tatkala mentari bersinar Ku singsingkan lengan Ku pasang badan Tuk memulai perjuangan Kuajarkan huruf demi huruf Tuk merangkai sebuah kata Ku goreskan pena dalam sebuah buku Ku tanamkan Ilmu Ku ajarkan tingkah laku Tuk meraih masa depanmu Dulu siswaku penurut Bukan berarti takut Dulu siswaku rajin Bukan sok alim Dulu siswaku tekun Bukan sering melamun Dulu siswaku pintar Bukan kurang ajar Dulu siswaku sopan Bukan sok jagoan Kini … Seiring berputarnya waktu Kamu mulai belagu Dengan berkembangnya jaman Kamu sok jagoan Jaman globalisasi Kamu tambah berani Dengan berkembangnya pengetahuan Kau lupakan kebenaran Kini …. Aku menangis Melihatmu tawuran Aku sedih Mendengarmu minum oplosan Aku berduka Di saat kamu berbuat nista Bukan itu yang aku ajarkan Kebenaran dan kebaikan yang aku tanam Budipekerti yang aku utamakan Jangan salahkan kami para guru Jangan kerdilkan jiwa kami Dengan kata HAM Beri kebebasan kami dalam mengajar Supaya siwa kami tidak kurang ajar Beri kebebasan kami dalam menanamkan Karakter Agar siswa kami tidak keblinger Alat pendidikan tetap berlaku Agar siswa tidak keliru Hukuman tetap berjalan Supaya siswa tidak salah jalan Dulu dan kini hanya rangkaian waktu Yang terus berlaku Dalam menanamkan sebuah ilmu Seperti itu tadi kumpulan dari puisi guru singkat, puisi guru terbaru, 3 bait, 4 bait dan lainnya. Semoga contoh yang penulis sajikan diatas bisa memberikan inspirasi untukmu. Jika kamu suka menulis puisi dan ingin karyamu dibaca banyak orang. Kirim aja ke penulis ibnudin. Nanti akan dibuatkan postingan artikel puisi guru atau tema yang lainnya.
IbuBapak Guru, terima kasih Telah membimbing kami, Mengarahkan dengan hati, dan Membuka wawasan tanpa merusak kunci. Puisi ini terdiri dari 5 bait, jika kamu pernah membaca puisi tentang guru karya Chairil Anwar atau karya lainnya, bisa juga kamu kembangkan dan modifikasi jadi puisi guru 4 bait ataupun 3 bait. Baca: - Contoh catatan wali Ibu, sosok yang tiada duanya dalam kehidupan kita. Dalam setiap detik, ia adalah pelindung, penyembuh, dan sumber cinta yang tiada akhir. Puisi-puisi bertema ibu membawa kita pada perjalanan batin yang penuh kehangatan dan artikel ini, kita akan menjelajahi keindahan puisi-puisi yang memuja, menghormati, dan merayakan kehadiran ibu dalam kehidupan kita. Dari kelembutan kata-kata hingga ketulusan perasaan yang terpancar, puisi-puisi 4 bait ini mengungkapkan betapa pentingnya sosok ibu dalam membentuk kita menjadi manusia seperti saat Peluh dan Doa IbuKarya Setiap detik waktu yang bergulir Usiaku tumbuh ibarat berlari Beranjak besar untuk meraih mimpi Dalam perjalanan yang lama bertepiNamun, tanpa lelah kau hadir di sisi Menemaniku saat ramai dan sunyi Mendidikku dengan begitu terlatih Karena nakalku sering membuat letihIbu, engkau sosok yang begitu hebat Merawat keluarga dengan kuat Membangun cinta penuh semangat Mengalirkan kasih yang begitu nikmatIbu, dengan peluh keringatmu Kau mendidik tak jemu-jemu Dengan lantunan doamu Kau harapkan kesuksesanku Ibu, terima kasihku setulus kalbu2. In The Warm Embrace of A MotherKarya In the realm of love, a guiding light A mother’s embrace, so warm and bright Her gentle touch, a soothing balm A shelter from life’s raging stormThrough sleepless nights and weary days Her tireless devotion, an unwavering blaze Her sacrifices, countless and true A testament to a love that grewIn her eyes, a universe unfolds A wisdom gained from stories untold Her voice, a lullaby of solace and care Melting away every burden we bearHer hands, calloused yet tender Mending wounds, a healer and mender Her presence, a fortress strong Protecting us when things go wrong3. Untuk Ibuku di SurgaKarya Air mataku jatuh menangis Mengalir di kelopak yang tipis Menyadari betapa diriku egois Yang membuat hatinya teririsBibirku kaku dalam sesal Bagai tertimpa sejuta sial Menyadari betapa diriku bebal Yang sering membuatnya kesalNamun itu tak mengubah segalanya Tak mampu meneduhkan lubuk hatinya Karena dia telah jauh di sana Terpisah oleh ruang dan ragaKini… Aku duduk sendiri dalam sunyi Menjalani hidup yang tiada pasti Tanpa kekuatan kasih ibu di sisi Yang telah menuju pelukan Ilahi4. Insan yang Luar BiasaKarya Ibu, engkau insan yang tiada tanding Sikap lembut namun teguh dalam hening Kau tunjukkan kasihmu sesuci bening Kesabaranmu seindah padi menguningIbu, kau bimbing aku tuk tentukan arah Engkau mendekapku di kala gelisah Menyejukkan aku di saat gerahIbu, pelindungku saat aku terhempas Memberiku semangat dan juga nafas Agar hidupku tak menjadi ampas Ketika pegangan dunia terasa lepasIbu, dalam pelukanmu, ada ketenangan Dalam nasihatmu, ada kebijaksanaan Dalam belaimu, ada perjuangan Ibu, engkaulah insan yang luar biasa5. Puisi untuk Ibu dari Seorang IbuKarya Ibu… Sedari kecil aku membuat susah Sedari kecil aku bikin gelisah Membelitmu dengan rasa resah Hingga sering matamu basahIbu… Saat mulai beranjak remaja Aku masih cengeng dan manja Suka bersikap semaunya saja Hingga buatmu bermuram durjaIbu… Ketika telah menjadi dewasa Aku merasa sudah berkuasa Tak peduli tutur bahasa Hingga pedih yang kau rasaIbu… Tatkala aku menjadi ibu Akhirnya kini ku jadi tahu Sungguh berat peran itu Karena butuh keteguhan kalbu6. Kasih Sayang IbuKarya Senyuman ibu, bak sinar di kegelapan Pelukan ibu, penuh dengan kehangatan Cinta ibu, sempurna dalam keikhlasan Nasihat ibu, ibarat kompas pedomanNilai-nilai yang ibu ajarkan Pengorbanan yang ibu lakukan Pasti tak mungkin aku gantikan Pasti tak sanggup untuk terbayarkanSetiap langkah yang kau pandu Tiap nasihat yang kau seru Bentuk kasih yang tak terukur Ibarat mutiara di dalam kalbuAku mencintaimu, ibu… Terima kasihku tak akan cukup Kau pahlawanku, malaikatku Kasihmu abadi, selamanya menyatu7. Mutiara Cinta Seorang IbuKarya Cinta seorang ibu itu indah Tak terungkap oleh kata-kata Yang penuh dengan pengabdian Berkorban dalam keikhlasanCinta seorang ibu itu tak terbatas Tetap tegar meski badai melanda Tiada tergoyahkan, tiada tertunda Walau luka datang merendaCinta seorang ibu bersinar gemilang Dari pagi hingga malam menjelang Meski mata harus pucat bergadang Meski suara harus serak berdendangDalam senyumnya, aku rasakan hangat Dalam peluknya, aku menjadi kuat Cinta seorang ibu teramat dahsyat Yang membuatku belajar hebat8. Beloved Mother’s BirthdayKarya A day to cherish Your radiant smile shines Gathering moments of love Celebrating you, dear motherYears, like whispers, pass Yet your beauty blossoms Grace, timeless and true An eternal flame withinWith gratitude, we gather Gifts of love, sincere In each verse, affection Expressing heartfelt devotionOn this special day We honor your existence With love overflowing Happy birthday, dear mother9. Insan Penerang HidupkuKarya Aku, manusia yang mengukir mimpi Berlari mencoba mencari jati diri Terombang-ambing terjebak duri Ditenggelamkan oleh luka terperiIbu, kaulah cahayaku Menerangi kegelapan jejak jalanku Kau membimbingku di ruang berliku Yang penuh rintangan berbatuNasihatmu adalah sumber hikmah Melindungiku di bawah bait doa Yang tersirat penuh rasa ikhlas Yang termuat tanpa batas-batasRidha Allah terletak pada ridhamu Aku bersyukur memiliki dirimu, Ibu Karena menjadi sinar dalam hidupku Kunci kesuksesanku berasal darimu Ibu, tolong maafkan aku10. Ibuku – Sang Koki Sampai DokterKarya Ibuku… Dialah koki terhebat sejagat Masakannya amatlah lezat Walau kadang kurang garam Meski kadang kelebihan asamIbuku… Dialah sang penata handal Dari meja hingga bantal Dari pakaian hingga sandal Meski badannya dibalut pegalIbuku… Dialah guru yang sejati Mendidikku dari hati Mengajariku dengan teliti Agar menjadi insan berbaktiIbuku… Dialah dokter sepanjang masa Merawatku dengan penuh rasa Mengobati luka tanpa tersisa Dengan kasihnya yang luar biasa11. Bunda Bidadari SurgaKarya Dialah bidadari surgaku Yang hadir membesarkanku Meski bukan malaikat bersayap Tapi pelukannya sejuta hangatDialah bidadari di bumi Yang hadirnya untuk memberi Mengalirkan beribu kasih murni Kepada aku yang tak tahu diriIbu, maafkanlah kesalahanku Atas kekecewaan yang aku balut Telah goreskan perih di kalbu Yang buat tawamu tersenduIbu, waktu terus berputar Aku berjanji akan senantiasa Memberimu senyuman bahagia Sebisa mungkin membuatmu bangga12. Kisah MalaikatKarya Ibu… Di sini goreskan kisah tentangmu Kisah pengorbanan jiwa dan ragamu Teguh tekad tak tergoyahkan waktu Meski tertatih menjalani hidupIbu… Tanpa henti mengasuh dengan setia Dipenuhi kebanggaan yang tak terhingga Meski dirantai oleh rasa lelah Tetap tegar mengabdikan tugasIbu… Kau adalah malaikat dalam duka Penyembuh luka saat kesedihan Penyulut api cinta di setiap langkah Malaikat yang indah tak bersayapIbu… Kini kau telah menua dan rapuh Namun sekalipun tak pernah mengeluh Inginku kau tetap bersamaku selalu Bersama kasih dan petuah bijakmu13. Ibu PahlawankuKarya Ibu… Terima kasih atas cintamu yang tulus Terima kasih atas sayangmu yang halus Terima kasih atas doamu yang kudusIbu… Sejuta kasihmu takkan terhapus Pesan-pesanmu terucap lurus Agar anakmu melangkah mulus Dalam liku dunia yang tandusIbu… Maafkan kecerobohanku Maafkan kekhilafanku Maafkan atas luka pilu Yang membuat perih di kalbuIbu… Engkau sinar dalam gelapku Jika ada yang bertanya pahlawanku? Pasti engkau, ibuku satu..14. A Mother’s Silent TearsKarya Gentle tears cascade, unseen Unspoken pain she bears Heartache hidden, quietly endured Unveiling love’s depths, rawSorrow stains her soul Whispered sighs echo softly Her spirit, heavy, burdened Aching heart seeks solaceLonely nights, tear-stained cheeks Love’s absence, aching void Sobs muffled, choked silence A mother’s tears unspokenYet strength flows within Resilience in tear-drenched eyes Her love, unwavering, unyielding A bittersweet lullaby of sorrow15. Syair Indah buat IbuKarya Ibu… Telah berjuta kata kucoba rangkai Maksud hati melukis seindah permai Untuk gambarkan kasihmu yang damaiLautan tinta tampaknya tak cukup Tiada sebanding cintamu setangkup Yang telah memberiku makna hidup Dalam setiap nafas yang kuhirupIni bukan kesulitan merangkai kata Ini bukan karena kehabisan kalimat Karena sebanyak apa pun kata tertata Kasih sayangmu melebihi itu semuaSemua tentangmu, jiwa nan mulai Cintamu lebih indah dan bermakna Ibarat rona surya di kala senja Hadirkan warna selaksa rasa* * * .
  • tuu19vj6c3.pages.dev/527
  • tuu19vj6c3.pages.dev/29
  • tuu19vj6c3.pages.dev/495
  • tuu19vj6c3.pages.dev/707
  • tuu19vj6c3.pages.dev/173
  • tuu19vj6c3.pages.dev/655
  • tuu19vj6c3.pages.dev/906
  • tuu19vj6c3.pages.dev/247
  • tuu19vj6c3.pages.dev/868
  • tuu19vj6c3.pages.dev/693
  • tuu19vj6c3.pages.dev/538
  • tuu19vj6c3.pages.dev/256
  • tuu19vj6c3.pages.dev/784
  • tuu19vj6c3.pages.dev/943
  • tuu19vj6c3.pages.dev/638
  • puisi guru singkat 4 bait